21 Kutipan Terbaik dan Inspiratif dari Bruce Lee "Be Water, My Friend"

KOMPAS.com - Bruce Lee legenda bela diri Jeet Kune Do lahir di San Francisco, California, Amerika Serikat (AS) pada tahun 1940.

Dikutip dari situs web resmi Bruce Lee, dia dibesarkan di Hong Kong, dan muncul sebagai aktor di lebih dari 20 film. Pada usia 13 tahun, Lee mempelajari Wing Chun, gaya Kung Fu di bawah bimbingan pakar Wing Chun terkenal, Yip Man.

Kemudian di era pertengahan 1960-an, Bruce Lee muncur di serial TV dan semakin mengembangkan seni bela dirinya yang kemudian diberi nama Jeet Kune Do yang berbarti cara menangkis pukulan.

Seni bela diri yang diciptakan Bruce Lee ini tertanam dalam fondasi filosofis yang tidak mengikuti tradisi bela diri lama.

Di dalamnya, seni bela diri ala Bruce Lee memiliki inti tentang kesederhanaan, keterbukaan, dan kebebasan pribadi.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Bruce Lee dan 9 Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentangnya

Bruce Lee meninggal dunia di usia 32 tahun akibat menderita edema (penumpukan cairan) di otak akibat reaksi terhadap obat pereda nyeri.

Berikut 20 kutipan inspiratif dari legenda bela diri Bruce Lee, dikutip dari Parade:

1. “Empty your mind. Be formless. Shapeless. Like water. You put water into a cup, it becomes the cup. You put water into a bottle, it becomes the bottle. You put it in a teapot, it becomes the teapot. Water can flow, or it can crash. Be water, my friend. (Kosongkan pikiran Anda. Jadilah tanpa bentuk. Tak berbentuk. Seperti air. Anda memasukkan air ke dalam cangkir, itu menjadi cangkir. Anda memasukkan air ke dalam botol, itu menjadi botol. Anda memasukkannya ke dalam teko, itu menjadi teko. Air bisa mengalir, atau bisa pecah. Jadilah air, temanku)
2. Knowing is not enough, we must apply. Willing is not enough, we must do (Mengetahui saja tidak cukup, kita harus menerapkannya. Mau saja tidak cukup, kita harus melakukan)
3. For it is easy to criticize and break down the spirit of others, but to know yourself takes a lifetime (Karena mudah untuk mengkritik dan mematahkan semangat orang lain, tetapi untuk mengenal diri sendiri membutuhkan waktu seumur hidup)
4. The key to immortality is first living a life worth remembering (Kunci keabadian adalah pertama-tama menjalani kehidupan yang layak dikenang)
5. Art calls for complete mastery of techniques, developed by reflection within the soul (Seni membutuhkan penguasaan teknik yang lengkap, yang dikembangkan oleh refleksi dalam jiwa)
6. Use only that which works, and take it from any place you can find it (Gunakan hanya yang berhasil, dan ambil dari tempat mana pun yang bisa Anda temukan)
7. The moment is freedom. I couldn’t live by a rigid schedule. I try to live freely from moment to moment, letting things happen and adjusting to them (Saat ini adalah kebebasan. Saya tidak bisa hidup dengan jadwal yang kaku. Saya mencoba untuk hidup bebas dari waktu ke waktu, membiarkan segala sesuatu terjadi dan menyesuaikan diri dengannya)
8. The more we value things, the less we value ourselves (Semakin kita menghargai sesuatu, semakin sedikit kita menghargai diri kita sendiri)
9. If you spend too much time thinking about a thing, you’ll never get it done. Make at least one definite move daily toward your goal (Jika Anda menghabiskan terlalu banyak waktu untuk memikirkan sesuatu, Anda tidak akan pernah menyelesaikannya. Buatlah setidaknya satu langkah pasti setiap hari untuk mencapai tujuan Anda)
10. Life is never stagnation. It is constant movement, un-rhythmic movement, as we as constant change. Things live by moving and gain strength as they go (Hidup tidak pernah stagnan. Ini adalah gerakan konstan, gerakan yang tidak berirama, karena kita terus berubah. Segala sesuatu hidup dengan bergerak dan mendapatkan kekuatan seiring berjalannya waktu)
11. Life is wide, limitless. There is no border, no frontier (Hidup itu luas, tidak terbatas. Tidak ada batas, tidak ada perbatasan)
12. A fight is not won by one punch or kick. Either learn to endure or hire a bodyguard (Pertarungan tidak dimenangkan dengan satu pukulan atau tendangan. Belajarlah untuk bertahan atau menyewa pengawal)
13. The word 'superstar' is an illusion (Kata 'superstar' adalah sebuah ilusi)
14. All fixed set patterns are incapable of adaptability or pliability. The truth is outside of all fixed patterns (Semua pola yang sudah ditetapkan tidak mampu beradaptasi atau lentur. Kebenaran berada di luar semua pola yang tetap)
15. I am not teaching you anything. I just help you to explore yourself (Saya tidak mengajari Anda apa pun. Saya hanya membantu Anda untuk mengeksplorasi diri Anda sendiri)
16. Preparation for tomorrow is hard work today (Persiapan untuk hari esok adalah kerja keras hari ini)
17. The spirit of the individual is determined by his dominating thought habits (Semangat individu ditentukan oleh kebiasaan berpikirnya yang mendominasi)
18. The meaning of life is that it is to be lived, and it is not to be traded and conceptualized and squeezed into a pattern of systems (Makna hidup adalah untuk dijalani, bukan untuk diperdagangkan, dikonseptualisasikan, dan dipaksakan ke dalam suatu pola sistem)
19. Do not allow negative thoughts to enter your mind for they are the weeds that strangle confidence (Jangan biarkan pikiran negatif masuk ke dalam pikiran Anda karena pikiran negatif adalah rumput liar yang mencekik kepercayaan diri)
20. Life’s battles don’t always go to the stronger or faster man. But sooner or later the man who wins is the man who thinks he can (Pertarungan hidup tidak selalu dimenangkan oleh orang yang lebih kuat atau lebih cepat. Namun cepat atau lambat, orang yang menang adalah orang yang berpikir bahwa dia bisa)
21. Mistakes are always forgivable if one has the courage to admit them (Kesalahan selalu dapat dimaafkan jika seseorang memiliki keberanian untuk mengakuinya). 

Nah, itulah sejumlah kutipan bijak dan inspiratif dari legenda bela diri Bruce Lee.