Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesifikasi Maung, Mobil yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi di Malang

Kompas.com - 25/07/2023, 09:15 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meninjau gudang amunisi PT Pindad di Malang, Jawa Timur, Senin (24/7/2023).

Dalam kesempatan itu, Jokowi dan Prabowo tidak hanya melihat produk bikinan Pindad namun juga menjajal kendaraan taktis (rantis) Maung.

Saat menaiki Maung, Prabowo duduk di balik kemudi sebagai sopir, sementara Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Jokowi duduk di bangku belakang.

Menteri BUMN Erick Thohir yang turut serta dalam kunjungan ke gudang amunisi PT Pindad juga duduk di samping Prabowo sebagai penumpang.

"Hari ini saya datang ke Pindad bersama dengan Menteri Pertahanan Pak Prabowo dan juga Pak Erick Thohir Menteri BUMN untuk melihat prospek dari produk-produk yang diproduksi Pindad," ujar Jokowi, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Kendaraan Taktis Maung Pindad

Baca juga: Mengintip Spesifikasi Maung Pindad Versi Sipil yang Akan Dijual Mulai Rp 600 Jutaan

Lantas, apa itu Maung yang dinaiki Prabowo dan Jokowi tersebut?

Spesifikasi Maung yang dinaiki Jokowi dan Prabowo

Dilansir dari Antara, Maung yang dinaiki Jokowi bersama Prabowo di Malang tersebut termasuk kendaraan taktis (rantis) ringan 4x4 yang diproduksi Pindad.

Khusus untuk kunjungan Jokowi, rantis tersebut telah dimodifikasi untuk penggunaan kendaraan operasional presiden dengan fasilitas kenyamanan, keamanan, dan performa yang handal.

Pindad juga mengkustomisasi Maung supaya sesuai dengan postur tubuh Jokowi guna menghadirkan eksklusifitas dan memaksimalkan kenyamanan.

Baca juga: Perbandingan Spesifikasi Kendaraan Tempur dan Taktis Buatan Pindad: Anoa 6x6, Komodo 4x4, hingga Panser 8x8

Untuk Maung yang dinaiki Jokowi dan Prabowo, rantis tersebut dibalut dengan warna hitam doff yang nyetel dengan velg hitam.

Warga tersebut berbeda dengan varian Maung lain dibalut dengan kelir hijau, biru langit, dan biru tua.

Di bagian dalamnya juga dibekali jok model captain seat berkapasitas 4 orang dengan bahan premium.

Sementara bagian belakang Maung terdapat 2 tempat duduk dengan penyangga kepala berbahan lembut dan empuk serta dibekali juga dengan arm rest atau sandaran tangan.

Baca juga: Spesifikasi Badak 6x6 Pindad, Alutsista Baru TNI AD Dilengkapi Baja Antipeluru

Spefisikasi Maung secara umum

Bila melihat spesifikasi Maung secara umum, rantis ini dirancang guna mendukung operasi jelajah medan sulit dan kendaraan untuk mengangkut personel dengan daya tampung 4 orang.

Halaman:

Terkini Lainnya

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com