Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Mengonsumsi Kafein

Kompas.com - 17/07/2023, 11:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kopi mengandung kafein yang memiliki efek meningkatkan fokus dan membuat orang terjaga.

Karena inilah, banyak orang yang akhirnya mengandalkan kafein untuk bisa terus semangat beraktivitas.

Mereka meminum kopi di pagi, siang, sore, juga malam, hingga tak sadar jika di dalam tubuh sudah kebanyakan kafein.

Dilansir dari Medlineplus, kafein adalah zat pahit yang secara alami terdapat di lebih dari 60 tanaman, seperti pada biji kopi, daun teh, kacang kola (yang digunakan untuk membumbui minuman ringan kola), dan buah kakao (yang digunakan untuk membuat produk cokelat).

Selain itu, ada juga kafein sintetis (buatan manusia), yang ditambahkan ke beberapa obat, makanan, dan minuman seperti minuman energi dan permen karet.

Sementara itu, Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 400 miligram kafein per hari atau sekitar empat hingga lima cangkir kopi delapan ons.

Lantas, apa tanda ketika tubuh terlalu banyak mengonsumsi kafein?

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Mengonsumsi Kafein?


Efek kefein tergantung dari kepekaan setiap individu

Pendiri dan kepala medis BistroMD, Caroline Cederquist mengatakan, jumlah konsumsi kafein untuk setiap individu dapat bervariasi berdasarkan kepekaan dan intoleransi mereka terhadap kafein.

“Satu orang mungkin dengan nyaman minum beberapa cangkir, sementara yang lain mungkin mengalami efek samping setelah satu cangkir,” kata Cederquist dikutip dari Well and Good (6/3/2023).

“Sakit kepala, detak jantung yang cepat, dan sering buang air kecil merupakan tanda-tanda Anda minum terlalu banyak kopi,” sambungnya.

Untuk menghindari efek samping yang tidak nyaman ini, Cederquist merekomendasikan untuk tetap berpegang pada pedoman FDA atau berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apa yang terbaik untuk Anda.

Selain itu, perlu juga diketahui bahwa kafein dapat berinteraksi dengan obat tertentu atau kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya.

“Ada berbagai macam obat yang dapat berinteraksi dengan kafein, seperti obat anti kejang, antikoagulan, dan antidepresan, hanya untuk beberapa nama saja," kata Cederquist.

"Jika Anda mengonsumsi obat apa pun, penting bagi Anda untuk meninjau potensi interaksi,” tambahnya.

Baca juga: Makanan dan Minuman yang Mengandung Kafein dan Manfaatnya bagi Tubuh

Tanda tubuh terlalu banyak mengonsumsi kafein

Ilustrasi kopi.SHUTTERSTOCK/Kabachki.photo Ilustrasi kopi.
Dilansir dari Healthy Women (26/3/2017), ada tanda-tanda yang tampak jelas ketika tubuh terlalu banyak mengonsumsi kafein.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com