KOMPAS.com – Salah satu tradisi saat Idul Adha adalah membuat sate dari daging hewan kurban yang disembelih.
Selain pisau untuk memotong daging kurban menjadi potongan-potongan kecil, biasanya alat yang digunakan adalah talenan kayu.
Setelah digunakan, tentu akan tersisa bau daging kurban pada talenan yang bisa mengganggu jika digunakan memotong bahan masakan lain.
Berikut cara menghilangkan bau daging di talenan kayu:
Baca juga: Jangan Sampai Salah, Ini Beda Daging Sapi dan Daging Kambing
Dikutip dari Kompas.com (22/7/2021), mencuci talenan kayu dengan air panas membantu menghilangkan bau bekas memotong daging.
Hal itu karena air panas dapat mengangkat sisa-sisa kecil daging yang masih menempel sehingga baunya juga ikut terangkat.
Sebelum disimpan kembali, pastikan talenan sudah benar-benar kering agar tidak berjamur dan menimbulkan bau apak.
Selain menggunakan air panas jika bau masih belum juga hilang, dapat juga menggosok talenan kayu dengan garam kasar atau garam meja.
Caranya, taburkan garam di seluruh permukaan talenan bekas digunakan memotong daging.
Setelah itu, gosok garam tersebut secara menyeluruh dan diamkan semalaman. Kemudian gosok kembali dengan lap dapur dan bilas sampai bersih.
Penggunaan garam dapat membantu proses pengelupasan sisa daging dan kotoran yang masih menempel.
Baca juga: Ini Cara Memasak Daging agar Daging Rendah Kolesterol
Jika menggunakan garam dirasa masih belum cukup menghilangkan bau daging, bisa mencampurnya dengan lemon.
Campuran garam dan lemon dapat menghilangkan bau di talenan meski tidak didiamkan selama semalaman.
Cukup dengan menaburi garam di permukaan talenan lalu gosok menggunakan lemon yang sudah dipotong.
Saat menggosok lemon tersebut dapat sembari diperas agar airnya keluar. Lalu, diamkan selama lima menit, kemudian gosok sikat pencuci piring.