Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LPS Monas Half Marathon 2023, Ini 5 Alasan Half Marathon Lebih Diminati

Kompas.com - 22/05/2023, 16:38 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Lari jarak jauh menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir, dengan maraton dan half marathon menjadi pilihan utama bagi para pelari.

Meskipun maraton mungkin merupakan pilihan yang lebih menantang dan bergengsi, half marathon juga memiliki daya tariknya sendiri.

Salah satu ajang lari half marathon yang akan digelar adalah LPS Monas Half Marathon yang akan berlangsung pada 2 Juli 2023.

LPS Monas Half Marathon rute yang memanjakan sekaligus menantang para pelari. Sambil berlari melalui lintasan yang penuh ikon Jakarta, para peserta ditantang menempuh 21 kilometer dengan batas waktu 3 jam 30 menit.

Rute lomba lari yang digelar LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) bersama Harian Kompas ini menawarkan pengalaman berbeda yang akan memanjakan para pelari.

Lalu mengapa half marathon lebih diminati pelari? Dihimpun dari berbagi sumber, berikut 5 alasan mengapa half marathon lebih diminati daripada maraton:

1. Jarak lebih mudah dicapai

Salah satu perbedaan utama antara maraton dan half marathon terletak pada jaraknya. Maraton memiliki jarak total 42,195 kilometer, sementara half marathon hanya setengah dari itu, yaitu sekitar 21,0975 kilometer.

Bagi sebagian besar pelari, half marathon menawarkan tantangan yang cukup tetapi lebih dapat diatasi dibandingkan dengan maraton penuh. Ini memungkinkan mereka untuk menguji kekuatan dan daya tahan mereka tanpa tekanan fisik dan mental yang berlebihan.

Baca juga: Jelang LPS Monas Half Marathon, Pelari Antusias Ikut Run The Ground

2. Waktu persiapan lebih singkat

Waktu latihan yang lebih sedikit: Mengikuti maraton membutuhkan komitmen latihan yang besar. Pelari harus menjalani berbulan-bulan latihan intensif untuk mempersiapkan tubuh mereka menghadapi tantangan jarak jauh tersebut.

Di sisi lain, half marathon memungkinkan pelari memiliki waktu latihan lebih sedikit. Meskipun persiapan serius masih diperlukan, pelari memiliki lebih banyak fleksibilitas waktu dan energi untuk melakukannya, sehingga cocok untuk mereka yang memiliki jadwal padat.

3. Tekanan tidak terlalu besar

Bagi sebagian orang, ide mengikuti maraton penuh mungkin terdengar menakutkan dan terlalu berat. Half marathon dapat menjadi alternatif yang menarik, terutama bagi mereka yang ingin mencoba pengalaman lari jarak jauh tanpa tekanan yang terlalu besar.

Half marathon memberikan kesempatan untuk merasakan euforia dan kegembiraan lari jarak jauh tanpa membebani diri mereka sepenuhnya.

4. Suasana lebih ramah

Biasanya half marathon memiliki jumlah peserta lebih sedikit dibandingkan maraton, atmosfernya cenderung lebih santai dan ramah. Peserta dapat lebih mudah bertemu dengan pelari lain, berinteraksi, dan membentuk komunitas.

Half marathon sering kali menyediakan kesempatan untuk mengalami semangat komunitas lari tanpa merasa terlalu terbebani oleh kompetisi atau keseriusan maraton.

5. Capaian tak kalah bergengsi

Half marathon tetap merupakan pencapaian yang luar biasa. Pelari akan mendapatkan penghargaan, medali, dan hadiah lainnya saat menyelesaikan lomba.

Meskipun mungkin tidak setara dengan prestise maraton, penghargaan ini masih memberikan kepuasan dan kebanggaan tersendiri bagi para pelari. Half marathon juga memberikan rasa pencapaian tinggi dan kebanggaan diri yang memotivasi terus meningkatkan performa lari.

Baca juga: Run The Ground, Komunitas Lari Cirebon Antusias Sambut LPS Monas Half Marathon

Vice General Manager Event Harian Kompas Budhi Sarwiadi dalam diskusi “Menikmati Jakarta Melalui Event Olahraga” di Menara Kompas, Jakarta, Selasa (16/5/2023) menjelaskan, LPS Monas Half Marathon memberikan pengalaman berbeda.

"Persiapan matang dan komitmen panitia serta instansi untuk mendukung acara akan menambah daya tarik LPS Monas Half Marathon," tegas Budhi.

Dia pun mengajak masyarakat untuk segera mendaftar perlombaan lari dengan total hadiah Rp 992 juta itu di https://monashalfmarathon.com/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

Tren
Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com