Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Penumpang Buat Ayunan Kain untuk Bayi di Dalam Kereta, KAI: Tidak Diperbolehkan!

Kompas.com - 04/05/2023, 06:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video penumpang membuat ayunan kain untuk bayi mereka di dalam kereta, viral di media sosial.

Video itu diunggah oleh Elfan Muhib Danil Islam melalui akun Tiktoknya.

"Ga berhenti ngakak dari tadi. Sekaligus ngeri kalau jatuh," tulisnya.

Ayunan kain itu dibuat dari selendang yang dikaitkan di antara sela-sela tiang penyangga rak barang.

Saat dihubungi Kompas.com, Rabu (3/5/2023), Elfan mengatakan peristiwa itu terjadi di kereta Pasundan pada Selasa (2/5/2023).

Petugas KA tidak ada yang menegur penumpang tersebut karena tidak mengetahui kejadian tersebut.

Di samping itu, penumpang juga hanya meletakkan bayinya di ayunan kain selama 30 menit.

"Itu kayaknya 30 menitan aja hammock. Abis itu diturunin lagi," kata dia.

Baca juga: Mengapa Masinis Kereta Api Selalu Menunjuk ke Arah Depan?


Penjelasan KAI

Vice President Public Relations KAI Joni Martinus angkat bicara soal penumpang yang membuat ayunan kain di kereta api untuk bayinya.

"Tindakan membuat ayunan untuk bayi di dalam kereta api seperti yang ada di video, hal ini tidak diperbolehkan," tegas Joni, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (3/5/2023).

Joni berkata, hal itu dapat mengganggu kenyamanan penumpang dan membahayakan bayi itu sendiri.

Baca juga: Viral, Video Dua Kereta Api Berhadapan Disebut Nikahan, Ini Kata KAI

Imbauan KAI

Adapun bagi penumpang KA yang membawa bayi, Joni mengimbau agar bayi tersebut dibelikan tiket agar mendapatkan tempat duduk sendiri.

Namun, jika penumpang enggan membelikan tiket untuk si bayi, maka disarankan untuk memangkunya.

"Kami mengimbau kepada pelanggan yang membawa bayi untuk dapat memangku atau dibelikan tempat duduk tersendiri," kata Joni.

KAI juga berpesan kepada seluruh pelanggan untuk selalu mematuhi aturan, menjaga ketertiban, menjaga fasilitas kereta api serta stasiun.

Pasalnya layanan kereta api merupakan fasilitas umum.

Hingga kini dan seterusnya, KAI berkomitmen agar fasilitas layanan publik selalu dalam kondisi yang terjaga guna memberikan kenyamanan kepada pelanggan.

"Serta selalu mengutamakan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api dalam setiap layanannya," tandas Joni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com