Profil dan Kekayaan Hevearita Gunaryanti, Wali Kota Semarang yang Resmi Dilantik Hari Ini

KOMPAS.com - Plt Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti atau yang akrab disapa Ita resmi dilantik menjadi wali kota definitif hari ini, Senin (30/1/2023).

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Megawati Soekarnoputri turut hadir dalam pelantikan yang digelar di Gedung Gradhika Bakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang.

Ita diketahui menggantikan posisi Hendra Prihadi yang kini menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa (LKPP).

Ia sebelumnya menjabat sebagai Wakil Wali Kota Semarang mendampingi Hendrar Pihadi selama dua periode dan diangkat sebagai Plt Wali Kota Semarang pada 10 Oktober 2022.

Baca juga: Disaksikan Megawati, Ganjar Resmi Lantik Ita sebagai Wali Kota Semarang

Baca juga: Ita Bakal Dilantik Menjadi Wali Kota Semarang dan Dihadiri Megawati, Ini Profilnya

Profil Hevearita Gunaryanti

Dikutip dari Kompas.com, Ita merupakan warga asli Semarang.

Pendidikan formalnya mulai dari SD hingga SMA ditempuh di Semarang.

Sementara untuk jenjang S1, Ita melanjutkan pendidikannya ke Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta dan lulus pada 1989.

Ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip).

Sebelum terjun di dunia politik, Ita pernah bekerja di Bank Universal selama lebih dari 10 tahun hingga 2002 dan pindah ke Bank Permata hingga 2023.

Ita juga tercatat pernah menempati jabatan Direktur Utama PT Adita Farasjaya pada 2003-2005 dan Direktur Utama PT Sarana Patra Hulu Cepu pada 2006-2015.

Setahun kemudian, ia berpasangan dengan Hendrar Pihadi menjadi Wakil Kota Semarang periode 2016-2021.

Jabatannya itu berlanjut setelah mereka memenangi Pemilu dan kembali menjadi Wakil Wali Kota Semarang periode 2021-2026.

Baca juga: Ganjar dan Megawati Duduk Bersebelahan Saat Pelantikan Wali Kota Semarang

Harta kekayaan Hevearita Gunaryanti

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ita memiliki harta kekayaan sebesar Rp 2.563.314.315.

Mayoritas hartanya berupa tanah dan bangunan senilai Rp 4.284.090.000.

Ita tercatat memiliki properti di tiga properti di Kota Semarang, masing-masing bernilai Rp 2.175.540.000, Rp 197.000.000, dan Rp 1.911.550.000.

Perempuan kelahiran 1966 ini tercatat tidak memiliki satu mobil pun dalam laporan kekayaannya.

Total kekayaan di bidang alat transportasi dan mesin hanya Rp 5.500.000, dengan rincian sebuah motor Honda (2008) Rp 3.500.000 dan motor Honda manual (1996) Rp 2.000.000.

Selain itu, ia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 439.268.711, serta kas dan setara kas senilai Rp 805.143.493.

Tercatat, Wakil Ketua DPC PDI-P Kota Semarang itu juga memiliki utang sebesar Rp 2.970.687.889.

Baca juga: Pemkot Semarang Luncurkan BUMP, Plt Walkot Ita Harap Kesejahteraan Petani Meningkat