Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Tragedi Itaewon: Korban Tewas Jadi 156, Para Orangtua Tanyakan Kabar Anaknya

Kompas.com - 01/11/2022, 15:15 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tragedi Halloween yang berlangsung di Itaewon, Korea Selatan (Korsel) membawa trauma dan duka mendalam bagi masyarakat dunia.

Setidaknya ratusan orang kehilangan kesadaran akibat terhimpit oleh massa yang berjejal merayakan Halloween pada Sabtu (29/10/2022).

Dilansir dari Korea Joongang Daily, Selasa (1/11/2022), Pejabat di Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan setempat mengonfirmasi adanya satu kematian tambahan dari tragedi Itaewon.

"Seorang wanita Korea berusia 20-an tahun dinyatakan meninggal Selasa (1/11/2022) pagi," ujar pejabat tersebut.

Baca juga: Halloween 31 Oktober, Bagaimana Kisah Awal Mulanya?

Dengan begitu, total sudah ada 156 orang tewas yang dikonfirmasi dari kerumunan Halloween di Itaewon.

"Di antara 156 orang yang tewas dalam tragedi itu, 101 orang adalah perempuan, dan 55 orang laki-laki," sambung pejabat yang bersangkutan.

Kementerian Luar Negeri Korsel menyebutkan 26 orang yang meninggal di antaranya adalah warga negara asing. Mereka berasal dari 14 negara berbeda.

Perinciannya yakni lima dari Iran, masing-masing empat dari China dan Rusia, masing-masing dua dari AS dan Jepang, dan masing-masing dari Perancis, Australia, Norwegia, Austria, Vietnam, Thailand, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Sri Lanka.

Selain itu, pejabat tersebut menyampaikan, sebanyak 29 orang mengalami luka serius, dan 122 orang lain menderita luka ringan.

Baca juga: Saat Anak-anak Qatar Rayakan Tradisi Mirip Halloween pada Masa Pandemi


Para orangtua tanyakan kabar anaknya

Apa yang terjadi di Itaewon merupakan kejadian yang memprihatinkan, dan telah diberitakan di seluruh dunia.

Akibatnya, para orangtua di seluruh dunia yang tahu bahwa anaknya sedang berada di Korea Selatan pun langsung menelepon anaknya sekadar menanyakan kabar, dan memastikan anaknya baik-baik saja.

“Putri saya sangat menyukai Korea. Ketika dia mengatakan kepada saya bahwa dia ingin pergi, saya tidak menentangnya. Saya mengatakan kepadanya untuk bersenang-senang,” ujar warga yang tinggal di Hokkaido Jepang, Ayumu Tomikawa (60) dikutip dari Hankyoreh.

Baca juga: Daftar dan Peran Enam Tersangka Tragedi Kanjuruhan

Distrik Itaewon di Korea Selatan merupakan destinasi belanja dan hiburan.SHUTTERSTOCK/DIOGOMARIOTTINI Distrik Itaewon di Korea Selatan merupakan destinasi belanja dan hiburan.

Mengetahui adanya insiden di Itaewon pada Minggu (30/10/2022) pagi, Ayumu langsung menelepon putrinya, Mei (26).

Mei pergi ke Seoul, Korea Selatan, untuk menempuh pendidikan di program studi Bahasa. Sayangnya, telepon tidak tersambung ke Mei.

Untuk menghilangkan perasaan khawatir yang berkecamuk, Ayumu pun tetap berusaha menelepon Mei sampai telepon tersambung.

Baca juga: Profil Lee Ji Han, Aktor Produce 101 Season 2 yang Tewas di Tragedi Itaewon

Halaman:

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

Tren
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Tren
Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Tren
Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com