Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WhatsApp Berencana Memunculkan Foto Profil Pengguna di Grup, Benarkah?

Kompas.com - 01/11/2022, 12:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Aplikasi berbagi pesan WhatsApp terus melakukan beragam inovasi dengan terus menggulirkan fitur barunya.

Belakangan, aplikasi ini dikabarkan berencana untuk menampilkan foto profil penggunanya ke dalam grup WhatsApp.

Dengan demikian, ketika pengguna mengobrol di grup yang tampil tak lagi hanya nama atau nomor saja, namun juga disertai foto profil pengguna.

Baca juga: Fitur Baru WhatsApp, Bisa Keluar Grup Diam-diam

Informasi terkait rencana WhatsApp menampilkan foto profil di dalam grup dibagikan oleh WabetaInfo, situs yang seringkali membagikan pembaruan terkait WhatsApp.

Kami siap mengumumkan fitur baru yang sedang dikembangkan di WhatsApp Desktop beta: foto profil peserta grup akan muncul dalam grup mereka di pembaruan aplikasi di masa mendatang!” tulis WabetaInfo dalam pengumumannya di laman resminya.

Adapun fitur ini diberi nama “Foto Profil dalam grup”.

Baca juga: Daftar Shortcut Keyboard untuk Akses WhatsApp Lewat PC secara Cepat


Nantinya saat fitur tersebut sudah dirilis, maka foto profil pengguna akan muncul di sebelah balon pesan saat pengguna menulis pesan di grup.

Jika anggota grup tak memiliki gambar profil atau gambar tak tersedia karena pengaturan privasi, maka ikon profil default akan muncul dengan warna yang sama dengan nama kontak.

Saat ini, fitur tersebut masih dalam tahap pengembangan dan belum diketahui kapan akan dirilis ke pengguna.

Baca juga: Muncul Lambang Mirip Lingkaran di WhatsApp, Apa Itu?

Fitur baru WhatsApp

Ilustrasi fitur baru Whatsapp yang dapat memburamkan gambar (KOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto)KOMPAS.com Ilustrasi fitur baru Whatsapp yang dapat memburamkan gambar (KOMPAS.com/Caroline Saskia Tanoto)

Belakangan WhatsApp tampaknya memang sedang melakukan beberapa pembaruan fitur aplikasi.

Selama Oktober 2022, WhatsApp telah meluncurkan sejumlah pembaruan fitur.

Di antaranya adalah menambah jumlah kapasitas orang yang bisa bergabung ke grup menjadi 1.024.

Jumlah tersebut bertambah dari sebelumnya di mana angggota grup hanya berjumlah 256 dan sempat ditambah jadi 512 orang.

Baca juga: Viral soal Jasa Screenshot iPhone di TikTok dan Telegram, Apa Itu?

WhatsApp juga telah menghadirkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk menyembunyikan status online miliknya.

Sementara itu, dikutip dari Business Today, WhatsApp saat ini juga tengah mengerjalan fitur blur gambar di dalam aplikasi.

WhatsApp juga berencana untuk merilis fitur yang bisa digunakan untuk meneruskan pesan beserta keterangannya.

Baca juga: Syarat dan Cara Pindahkan Chat WhatsApp dari Android ke iPhone

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Melacak Lokasi Seseorang Menggunakan WhatsApp

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Tren
Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Tren
'Streaming' Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

"Streaming" Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

Tren
Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo sebagai Presiden Terpilih, Menyoroti Niat Menyatukan Elite Politik

Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo sebagai Presiden Terpilih, Menyoroti Niat Menyatukan Elite Politik

Tren
Jokowi Batal Hadiri Pemberian Satyalancana untuk Gibran dan Bobby, Ini Penyebabnya

Jokowi Batal Hadiri Pemberian Satyalancana untuk Gibran dan Bobby, Ini Penyebabnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com