Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Planet?

Kompas.com - 02/06/2022, 08:50 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bumi merupakan salah satu planet di tata surya atau merupakan bagian dari galaksi Bima Sakti.

Selain Bumi, ada beberapa planet yang kita kenal, seperti Mars, Jupiter, Uranus, Neptunus dan masih banyak lagi.

Definisi planet menjadi perdebatan para ilmuwan. Pasalnya Pluto dan Ceres pernah dianggap sebagai planet sampai para ilmuwan mendapat penemuan baru mereka.

Definisi planet terbaru dibuat oleh International Astronomical Union (IAU) pada 2006.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Satelit Terbesar Saturnus Titan Ditemukan

Dilansir laman NASA, 19 Desember 2019, sebuah planet harus memenuhi 3 syarat ini:

  1. Benda itu harus mengorbit sebuah bintang (di galaksi ini yang dimaksud bintang adalah Matahari)
  2. Benda itu harus cukup besar dan memiliki gravitasi yang cukup untuk memaksanya menjadi bentuk bola
  3. Benda itu harus cukup besar sehingga gravitasinya membersihkan obyek lain dengan ukuran yang sama di dekat orbitnya di sekitar Matahari.

 Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Pluto Ditemukan, Bagaimana Karakteristiknya?

Diprediksi diskusi atau perdebatan tentang planet akan terus berkembang ke depan seiring dengan berkembangnya pandangan manusia tentang kosmos.

Seiring berjalannya waktu, benda-benda yang dikategorikan sebagai planet telah berubah.

Orang Yunani kuno misalnya, mereka mengelompokkan Bumi, Bulan, dan Matahari.

 Baca juga: Planet Apa di Tata Surya yang Bisa Mengapung di Air?

Bumi tidak dianggap sebagai planet, melainkan dianggap sebagai obyek pusat di mana semua benda langit lainnya mengorbit.

Ceres ditemukan di antara Mars dan Jupiter pada 1801 dan awalnya diklasifikasikan sebagai planet.

Tetapi karena semakin banyak obyek yang kemudian ditemukan di wilayah yang sama, disadari bahwa Ceres adalah yang pertama dari kelas obyek serupa yang akhirnya disebut asteroid (mirip bintang) atau planet minor.

Baca juga: 2 Planet di Tata Surya yang Tidak Memiliki Bulan, Mana Saja?

Pluto sempat dianggap planet

Arah dan sumbu kemiringan rotasi planet di tata suryaNASA Arah dan sumbu kemiringan rotasi planet di tata surya

Pluto sempat dianggap planet oleh para ilmuwan.

Pluto ditemukan pada 1930 dan diidentifikasi sebagai planet kesembilan. Tapi Pluto jauh lebih kecil dari Merkurius dan bahkan lebih kecil dari beberapa bulan planet.

Status planet milik Pluto hanya bertahan hingga 1990-an.

 Baca juga: NASA Tawarkan Rp 502,3 Juta untuk Desain Toilet di Bulan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com