KOMPAS.com - Indonesia masih mengalami musim penghujan. Hujan yang turun menimbulkan genangan dan berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Selain itu, nyamuk juga suka dengan tempat-tempat terlindung dan lembap.
Agar nyamuk tidak menggigit anggota keluarga di rumah, penting untuk melakukan langkah pengusiran atau pembasmian nyamuk.
Berikut 10 cara mengusir nyamuk agar tidak berani masuk ke rumah.
Dikutip dari Kompas.com, (29/10/2021), jika Anda memiliki pot tanaman yang diletakkan di luar rumah, periksa apakah pot tersebut telah tergenang air hujan atau tidak.
Untuk menghindari perkembangbiakan nyamuk, Anda bisa menambahkan insektisida butiran pasir ke tempat-tempat di mana genangan air tidak bisa dihilangkan, termasuk di pot tanaman.
Baca juga: Studi: Nyamuk Suka Warna Merah, Oranye, Hitam, dan Cyan
Selain pot tanaman, talang atap juga berpotensi menjadi tempat nyamuk untuk bertelur. Sebab, talang mampu mengumpulkan genangan air kecil.
Jadi lakukan pengecekan dan gunakan insektisida butiran pasir ke dalam talang air.
Nyamuk juga senang mencari keteduhan di bawah semak-semak dan rumput tinggi agar tidak kering dan dehidrasi.
Oleh karena itu, pangkas rumput liar dan gulma di taman. Area ini disukai nyamuk sebagai tempat untuk bersembunyi.
Tingkat kelembapan yang tinggi menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi nyamuk untuk berkembang biak. Karena itulah, menutup pintu dan jendela adalah langkah terbaik.
Cara lainnya, pasang kasa magnet dan velcro mesh yang dapat ditarik atau dilepas sehingga Anda tetap mendapatkan udara alami dari jendela.
Baca juga: Berikut Alasan Mengapa Nyamuk Suka Menggigit Manusia
Serai adalah bahan pengusir serangga alami yang populer dan telah disetujui berbagai penelitian.
Serai juga tidak memiliki efek samping sehingga rumah akan berbau segar dan Anda tidak akan diganggu nyamuk dan serangga.