Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Penyakit Misterius di Sekitar Kita

Kompas.com - 30/10/2021, 18:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com -  Hampir semua penyakit memiliki sederet obat sebagai upaya untuk penanganan atau penyembuhannya.

Namun beberapa penyakit lain hingga sekarang belum memiliki obat penawarnya. Beberapa tak bisa sembuh, beberapa bisa menghilang dan sembuh dengan sendirinya.

Penyakit-penyakit misterius ini ada di sekitar kita. Mulai dari yang paling berat seperti aids hingga penyakit ringan seperti flu yang sering menyerang siapa saja, baik dewasa maupun anak-anak. 

Selain belum memiliki obatnya, penyakit-penyakit unik ini juga tak diketahui apa yang menjadi faktor pasti penyebabnya.

Apa saja penyakit-penyakit misterius tersebut? Melansir dari Live Scienceini adalah 7 penyakit yang unik dan misterius itu.

Baca juga: Penyakit Ginjal, Apa Saja Ciri Awalnya?

1. Alzheimer

Alzheimer adalah penyakit degeneratif gangguan pada otak. Salah satu gejalanya adalah seseorang menjadi pikun dan berkurang daya ingatnya.

Pada masing-masing pasien, alzheimer membawa gejala unik masing-masing. Tak ada yang persis sama.

Hingga kini, belum ditemukan apa penyebab pasti penyakit degeneratif ini, dan apa obat yang bisa menyembuhkannya.

2. Flu

Ilustrasi flu dan meriang di musim hujan.FREEPIK Ilustrasi flu dan meriang di musim hujan.
Meski ini penyakit purba yang sudah menyerang ribuan spesies manusia selama beratus-ratus tahun, namun dokter tetap belum bisa menyimpulkan apa obat dari hidung yang berair, batuk, bersin-bersin dan demam khasnya flu.

Berbagai obat diresepkan, namun yang justru bisa lebih cepat menyembuhkan terkadang justru wedang panas dan semangkuk sup rempah-rempah.

Baca juga: Manfaat Cengkih, Mengobati Sakit Gigi dan Meredakan Flu

3. Flu burung

Tubuh manusia tak memiliki kekebalan pada virus yang berasal dari unggas. Ilmuwan mengkhawatirkan virus ini bisa bermutasi dan bisa menular antar manusia.

Kasus yang terjadi, manusia terkena virus ini karena bersentuhan langsung dengan unggas yang sudah terinfeksi virus, dengan angka kematian manusia lebih di atas 50 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com