KOMPAS.com - Kereta Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) mulai beroperasi pada September 2021.
Kehadiran kereta ini diharapkan dapat menghadirkan pilihan tambahan bagi pelaku perjalanan yang hendak menuju atau bertolak dari Bandara YIA.
Saat ini kereta Bandara YIA masih dalam tahap soft launching hingga pertengahan bulan September 2021.
Setelah masa soft launching berakhir, kereta Bandara YIA baru akan resmi beroperasi secara komersial.
View this post on Instagram
Baca juga: Mengenal Vaksin Johnson & Johnson dan Cansino yang Dapat Izin EUA BPOM
Berikut harga tiket kereta Bandara YIA:
1. Masa soft launching 1-16 September 2021
2. Tarif promo mulai 17 September 2021:
Baca juga: Kronologi dan Dugaan Penyebab Kebakaran Lapas Tangerang
Selama berlangsungnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terdapat sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi calon penumpang kereta Bandara YIA.
Berikut persyaratannya:
Baca juga: Kemnaker Salurkan BSU 2021 ke 3,2 Juta Penerima
Mengutip Kompas.com, 29 Agustus 2021, kereta Bandara YIA rencananya akan beroperasi dengan frekuensi 30 perjalanan per hari.
Kereta ini akan melayani di rute Stasiun Yogyakarta, Wates, dan Bandara YIA.
Sebelumnya, waktu tempuh dari Yogyakarta ke Bandara YIA di Kulon Progo membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam.
Apabila menggunakan kereta Bandara YIA, perjalanan dari Bandara ke Yogyakarta dan sebaliknya bisa ditempuh dalam 40 menit.
Sebagai informasi, stasiun kereta api di bandara YIA dibangun oleh PT Angkasa Pura I, sedangkan fasilitas stasiunnya disediakan oleh PT KAI.
Kemenhub melalui Ditjen Perkeretaapian mulai membangun jalur KA ini pada tahun 2019 dengan biaya investasi sekitar Rp 1,1 triliun.
Pembangunan rutenya dimulai dari Stasiun Kedundang ke arah Bandara YIA sepanjang 5,4 km.
Adapun jalur yang dibangun merupakan jalur at grade (di permukaan tanah) sepanjang 300 meter dan konstruksi jalur ganda layang sepanjang 5,1 km serta 16 unit konstruksi jembatan.
Sementara itu, tarif tiket kereta Bandara YIA sudah mendapat subsidi dari pemerintah melalui skema Publik Service Obligation (PSO), untuk memberikan layanan angkutan massal agar bisa dinikmati oleh masyarakat luas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.