Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Sendok Disebut Dapat Dipergunakan untuk Check Up Medis

Kompas.com - 25/08/2021, 07:31 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan informasi yang menyebutkan sendok dapat dipergunakan untuk melakukan medical check up atau pemeriksaan medis beredar luas di media sosial Facebook.

Dalam unggahan itu disebutkan, pemeriksaan medis dapat dilakukan dengan cara menempelkan sendok ke lidah kemudian memasukkan sendok ke dalam plastik transparan lalu mengamati perubahan warna dan bau yang terjadi.

Dari konfirmasi yang dilakukan Kompas.com, informasi tersebut adalah tidak benar.

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Dokter Patologi Klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Tonang Dwi Ardyanto.

Narasi yang beredar

Salah satu netizen yang menyebutkan bahwa pemeriksaan medis dapat dilakukan dengan cara menempelkan sendok ke lidah, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook berikut.

Pengunggah menyebutkan, nantinya deteksi penyakit bisa dilihat dari warna dan bau yang muncul pada sendok di mana sakit ginjal hingga diabetes bisa terlihat dengan cara tersebut.

Adapun narasi mengenai medical check up dengan menempelkan sendok di lidah tersebut selengkapnya adalah sebagai berikut:

“~Copas~
Tak perlu medical check up ke rumah sakit, cek sendiri kesehatan tubuh anda dengan cara yang sederhana.
Untuk melakukan prosedur ini kamu hanya butuh waktu satu menit saja kok!
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Ambil sebuah sendok, usapkan ke seluruh permukaan lidah sehingga basah dengan air liur kamu.
2. Masukkan sendok ke dalam kantong plastik transparan, dan letakkan di bawah cahaya terang: matahari atau lampu meja.
3. Tunggu 1 menit
4. Periksa sendoknya.
Jika ada bau:
Kuat - masalah dengan paru-paru atau perut;
Manis - ini mungkin diabetes;
Amonia - masalah dengan ginjal.
Jika ada noda:
Putih atau kuning dengan lapisan tebal - disfungsi kelenjar tiroid;
Ungu - bronkitis, sirkulasi darah yang buruk, kadar kolesterol tinggi;
Putih - Infeksi pernapasan
Oranye - Penyakit ginjal
Jadi bagaimana?
Simpel bukan? Yuk coba metode ini.
Semoga bermanfaat ,”

Konfirmasi Kompas.com

Dokter Patologi Klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Tonang Dwi Ardyanto menegaskan, informasi yang disebutkan dalam unggahan tersebut adalah tidak benar.

“Itu hoaks,” ujar Tonang saat dihubungi Kompas.com, Jumat (13/8/2021).

Tonang menyampaikan, memeriksa tanda-tanda tubuh untuk mendeteksi kemungkinan adanya masalah kesehatan pada zaman dahulu memang pernah digunakan akibat adanya keterbatasan alat pemeriksaan.

Namun ia menyampaikan, pemeriksaaan dengan melihat tanda-tanda tubuh sifatnya lebih secara umum.

“Untuk dapat menentukan sesuatu yang sifatnya khusus, tentu perlu pemeriksaan khusus juga,” imbuhnya.

Kesimpulan

Dari konfirmasi yang dilakukan Kompas.com, informasi mengenai medical check up dengan sendok yang ditempelkan pada lidah kemudian dimasukkan ke dalam plastik dan diamati perubahan warna dan baunya adalah informasi yang tidak benar.

Menurut Dokter Patologi Klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Tonang Dwi Ardyanto, untuk menentukan sesuatu yang sifatnya khusus terutama terkait kesehatan, tentunya juga diperlukan pemeriksaan khusus, dan tidak hanya bisa dilakukan dengan "metode sendok".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com