KOMPAS.com - Beberapa gejala seperti batuk, demam, dan suhu tinggi mesti diwaspadai karena mengarah kepada gejala penularan Covid-19.
Seperti dikutip dari CNBC, masyarakat harus waspada terhadap gejala suhu tinggi, demam, maupun batuk secara terus menerus.
Demikian juga, kehilangan rasa atau bau, kelelahan, dan sakit tenggorokan yang disebut dapat muncul saat terpapar virus corona.
Kendati demikian, gejala Covid-19 berubah seiring munculnya varian baru dengan semakin banyak gejala dilaporkan.
Variasi gejala telah terjadi dari beberapa varian virus, seperti strain alfa dan delta, yang menjadi dominan dan menggantikan strain asli Covid-19 yang pertama kali ditemukan di China pada akhir 2019.
Baca juga: 8 Gejala dan Ciri Terinfeksi Covid-19, Apa Saja?
Studi tentang gejala Covid-19 pun tengah dilangsungkan di Inggris, di mana masyarakat memasukkan gejala yang dialami mereka ke aplikasi.
Selanjutnya, para peneliti akan menganalisis data dan memaparkan gejala yang terjadi.
Dari hasil studi oleh Zoe Covid Symptom ini, ada lima gejala teratas yang teridentifikasi beberapa pekan terakhir.
Gejala-gejala infeksi corona yang dilaporkan ini berbeda-beda. Tergantung status vaksinasi dan dosis yang diterima.
Pemeringkatan gejala juga berdasarkan laporan masyarakat di aplikasi tersebut, tanpa melihat varian mana yang menyebabkan virus, berikut informasi demografis.
Baca juga: Melihat Rani, Sapi Terkecil dari Bangladesh, Tingginya Hanya 51 Sentimeter
Berikut 5 gejala teratas pada orang yang divaksinasi lengkap, orang dengan satu dosis vaksin, dan orang yang belum divaksinasi:
Orang-orang yang telah mendapatkan suntikan vaksin memiliki lebih sedikit gejala dengan periode waktu yang lebih singkat.
Orang-orang yang telah divaksin menunjukkan bahwa mereka tidak terlalu mengalami sakit parah dan sembuh lebih cepat.
Sejauh ini, berikut peringkat gejala Covid-19 dari kelompok yang telah mendapatkan dua dosis vaksinasi:
Sementara itu, demam, sesak napas, dan batuk terus-menerus tidak lagi menjadi indikator utama seseorang terinfeksi Covid-19, jika orang tersebut telah mendapatkan dua dosis vaksin.
Baca juga: Teknik Proning untuk Tingkatkan Saturasi Oksigen Pasien Covid-19, Ini Caranya