Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebanon Berduka Setelah Ledakan Dahsyat Mengguncang Beirut...

Kompas.com - 05/08/2020, 20:27 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lebanon dirundung duka pasca ledakan dahsyat yang terjadi di pelabuhan Beirut. Sembari melakukan proses evakuasi, negara itu juga mulai menghitung dampak akibat ledakan itu.

Di negara yang tengah berjuang mengatasi krisis ekonominya, bencana luar biasa itu begitu terasa ketika pada Rabu, (5/8/2020) pagi, tim SAR menggali puing-puing bangunan untuk menemukan orang yang dilaporkan hilang.

Sementara itu, rumah sakit disesaki dengan ribuan korban luka-luka akibat ledakan yang tidak hanya menghancurkan pelabuhan, namun juga terasa hingga ke seluruh kota.

100 korban tewas

Melansir The Guardian, Rabu (5/8/2020) pejabat Palang Merah Lebanon menyatakan bahwa korban meninggal dunia sedikitnya mencapai 100 orang.

Pernyataan itu dikeluarkan pada Rabu pagi, ketika asap masih membumbung dari pelabuhan, dan jalanan dipenuhi serpihan kaca dari jendela rumah yang pencah.

"Apa yang kita saksikan adalah malapetaka besar. Korban meninggal dan luka-luka berjatuhan di seluruh kota," kata Georges Kettaneh kepala Palang Merah Lebanon.

Sirine ambulan berdengung sepanjang malam, ketika gunungan demi gunungan serpihan kaca disingkirkan dari jalanan.

Baca juga: Hancurkan Lumbung Pangan, Ledakan di Lebanon Berpotensi Sebabkan Kelaparan

Anggota tim SAR yang kelelahan masih terus berjuang hingga fajar menyingsing, beberapa menenteng palu dan alat berat, sebagian lain menggenggam botol air.

Sebuah lahan parkir di distrik Gemmayze diubah menjadi pusat evakuasi. Di sana, deretan tandu plastik yang ternoda darah dijejerkan dari ujung ke ujung.

Sementara itu, prajurit militer tengah menyingkirkan puing-puing bangunan, ketika helikopter melintas di atas lokasi ledakan dan menyiramkan air untuk memadamkan sisa api yang masih membara.

Sebuah foto udara menggambarkan kedahsyatan ledakan itu, tampak lubang raksasa di tempat gudang pelabuhan semula berada.

Rumah sakit

Nestapa Lebanon juga tergambar dari rumah sakit yang dibanjiri oleh orang-orang yang terluka dan mereka yang mencari-cari orang terkasihnya.

Papan-papan informasi yang menampilkan foto orang-orang yang hilang dipasang, beserta keterangan untuk menghubungi orang yang mencari mereka.

Gubernur Beirut Marwan Abboud mengatakan pada stasiun radio lokal bahwa lebih dari 100 orang masing belum ditemukan, termasuk beberapa petugas pemadam kebakaran.

"Beirut tidak pernah mengalami apa yang terjadi kemarin," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com