80 Petugas Kesehatan Malaysia Terkonfirmasi Positif Covid-19

KOMPAS.com – Pemerintah Malaysia mengonfirmasi adanya tujuh kasus baru pekerja Kementerian Kesehatan yang positif terinfeksi virus corona penyebab Covid-19 hingga Kamis (26/03/2020) malam.

Melansir dari Malay Mail, Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia, Dr. Noor Hisham Abdullah mengatakan, total kini ada 80 orang petugas kesehatan yang terpapar.

Informasi tersebut, juga diunggah di aku resmi Twitter Kementerian Kesehatan Malaysia @KKMPutrajaya.

Baca juga: Kisah Zhang Ru, Dokter di China yang Tertidur Bersandar Dinding akibat Kelelahan Tangani Virus Corona

“Seramai 80 anggota kesihatan KKM dikesan positif #COVID2019 setakat pagi, 26 Mac. Siasatan awal, punca jangkitan BUKAN disebabkan pengendalian kes positif di fasiliti kesihatan KKM. Semua anggota kesihatan perlu amal langkah-langkah pencegahan. - KPK
@DGHisham."

Apabila diterjemahkan kurang lebih:

“Sebanyak 80 anggota kesehatan KKM diketahui positif #COVID2019 pagi ini, 26 Maret.
Penyelidikan awal, penyebab infeksi BUKAN terjadi karena mereka mengobati kasus positif di fasilitas Kesehatan KKM. Semua petugas kesehatan perlu mengambil langkah-langkah pencegahan – KPK @DGHisham."

Seramai 80 anggota kesihatan KKM dikesan positif #COVID2019 setakat pagi, 26 Mac.

Siasatan awal, punca jangkitan BUKAN disebabkan pengendalian kes positif di fasiliti kesihatan KKM.

Semua anggota kesihatan perlu amal langkah-langkah pencegahan. - KPK @DGHisham pic.twitter.com/9qI1jky4g8

— KKMPutrajaya (@KKMPutrajaya) March 26, 2020

Baca juga: Kisah Pramugari dan Pilot Singapura yang Terdampak Corona...

Sebelumnya, melansir dari Strait Times, Dr. Noor mengatakan bahwa 47 kasus berhubungan dengan acara Tabligh Akbar.

“Ditemukan bahwa 47 kasus atau 64,4 persen ada hubungannya dengan resepsi pernikahan yang juga dihadiri oleh orang-orang yang mengikuti pertemuan tabligh,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Strait Times.

“Penyebab lain juga termasuk riwayat bepergian ke luar negeri dan memiliki kontak dengan anggota keluarga yang dinyatakan positif Covid-19,” katanya lagi.

Baca juga: Update, Berikut 15 Negara yang Berlakukan Lockdown akibat Virus Corona

Jalani tes Covid-19

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa sebanyak 1.895 petugas kesehatan di garda depan yang menangani kasus Covid-19 di fasilitas kementerian telah menjalani tes untuk virus tersebut.

1.187 di antaranya telah dinyatakan negatif sementara 708 yang lain masih menunggu hasil.

“Tak ada satu pun dari mereka yang dinyatakan positif,” tegasnya.

Ia mengingatkan agar para petugas baik yang di garis depan atau tidak, memberitahu apabila mereka berhubungan dengan orang-orang yang mengikuti tabligh, pernikahan di Bangi atau pernikahan lain di Putrajaya.

Hingga Kamis (26/3/2020), Kementerian Kesehatan Malaysia telah mengonfirmasi bahwa total 172 kasus Covid-19 baru telah dikonfirmasi. Kini total ada 1.796 kasus terkonfirmasi di negara itu.

Noor Hisham mengatakan 172 kasus baru yang dilaporkan, 71 di antaranya terkait dengan klaster tabligh akbar di Sri Petaling, Kuala Lumpur.

Sisa 101 kasus masih dalam penyelidikan dan mungkin terkait dengan kelompok lain.

Hingga Kamis (26/03/2020), 45 kasus Covid-19 tengah menjalani perawatan di ICU, di mana 34 kasus membutuhkan bantuan pernapasan.

 Baca juga: Soal Rapid Test di Indonesia, Siapa yang Dites dan Bagaimana Prosesnya?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Timeline Wabah Virus Corona