Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update CPNS 2019, Ini Jumlah Pelamar Terbanyak di 5 Instansi

Kompas.com - 22/11/2019, 21:52 WIB
Rosiana Haryanti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Proses penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 masih berlangsung. Sejak dibuka pada 11 November 2019, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat adanya jumlah lonjakan pelamar.

Dilansir dari laman Facebook resmi BKN, Jumat (22/11/2019), jumlah pembuat akun di situs sscasn.bkn.co.id sebanyak 4.336.587.

Selain itu, BKN juga mencatat jumlah pelamar yang telah mengisi formulir sebanyak 2.658.829, sedangkan jumlah pelamar yang telah memasukkan lamaran sebanyak 1.690.685.

Baca juga: MenPAN-RB Tegaskan Penyandang Disabilitas Berhak Ikuti Seleksi CPNS

Adapun instansi dengan pelamar terbanyak antara lain:

  • Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia: 313.957 pelamar
  • Kejaksaan Agung: 39.276 pelamar
  • Kementerian Agama: 36.156 pelamar
  • Pemerintah Provinsi Jawa Tengah: 20.973 pelamar
  • Pemerintah Provinsi Jawa Timur: 19.972 pelamar

Sedangkan instansi dengan pelamar terendah adalah

  • Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya: 104 pelamar
  • Setjen KOMNAS HAM: 61 pelamar
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme: 53 pelamar
  • Badan Pembinaan Ideologi Pancasila: 23 pelamar
  • Kementerian Riset dan Teknologi: 78 pelamar

Selain itu, BKN juga mencatat jumlah formasi dengan pelamar terbanyak, antara lain

  • Penjaga Tahanan (Pria): 145.589 pelamar
  • Ahli Pertama - Guru Kelas: 111.740 pelamar
  • Pelaksana/Terampil - Bidan: 90.994 pelamar
  • Pelaksana/Terampil - Perawat: 69.262 pelamar
  • Ahli Pertama - Guru Agama Islam: 66.088 pelamar
  • Penjaga Tahanan (Wanita): 62.384 pelamar
  • Ahli Pertama - Guru Matematika: 50.685 pelamar
  • Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris: 46.572 pelamar
  • Ahli Pertama - Guru Bahasa Indonesia: 42.521 pelamar
  • Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria): 40.754 pelamar

Bukan itu saja, lembaga ini pun juga mencatat formasi dengan jumlah pelamar paling sedikit, seperti:

  • Pengawas Olah Raga: 0 pelamar
  • Pengelola Penggerak Peran Serta Masyarakat Di Bidang Kesehatan: 0 pelamar
  • Penyusun Kebutuhan Perlengkapan Jalan: 0 pelamar
  • Pengelola Pemeliharaan Laboratorium: 0 pelamar
  • Pengelola Pengembangan Sumberdaya Pendidikan Anak Usia Dini: 0 pelamar
  • Pengadministrasi Izin Kawin Dan Izin Cerai: 0 pelamar
  • Pengelola Grafik Perjalanan Kereta Api: 0 pelamar
  • Pengelola Jaringan Antar Moda Perkeretaapian: 0 pelamar
  • Pengelola Kelistrikan Perkeretaapian: 0 pelamar
  • Penyusun Bahan Pengujian Dan Sertifikasi Bangunan Dan Jalur Perkeretaapian: 0 pelamar

 Baca juga: Selain Kemenpar, Ini Instansi yang Mengajukan Penundaan CPNS 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Tren
Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Tren
Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Tren
Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com