Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk di Dewan HAM PBB, Indonesia Juga Harus Perbaiki Kondisi HAM Dalam Negeri

Kompas.com - 18/10/2019, 16:40 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisioner Pengkajian dan Penelitian Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Mohammad Choirul Anam mengapresiasi terpilihnya Indonesia sebagai anggota Dewan HAM PBB.

Menurut dia, keanggotaan Indonesia tersebut penting di kancah internasional, khususnya dalam politik HAM internasional.

"Namun juga penting bagi indonesia untuk mendorong perubahan lebih baik di level nasional," kata Anam kepada Kompas.com, Jumat (18/10/2019).

Anam mengatakan, peran Indonesia di level internasional dalam konteks HAM akan maksimal jika kondisi HAM di level nasional juga membaik.

Baca juga: 174 Negara Pilih Indonesia Jadi Anggota Dewan HAM PBB

Jika masih banyak pekerjaan rumah di nasional, menurut Anam, peran di level internasional pun akan mengalami hambatan.

Oleh karena itu, Anam mengingatkan, terpilihnya Indonesia sebagai Dewan HAM PBB harus dimaknai sebagai pekerjaan bersama.

"Bukan hanya tanggung jawab Kemenlu. Semua pihak, khususnya Kementerian lain, kepolisian maupun instansi lain yang berhubungan dengan perbaikan kondisi HAM," ujar Anam.

"Harus ada upaya yang lebih kuat dan keras perbaikan kondisi HAM di Indonesia," lanjut dia.

Menurut dia, kondisi ini juga menjadi keuntungan bagi Indonesia yang mendambakan perbaikan HAM di dalam negeri.

"Harus dikerjakan lebih baik. Karena kalau tidak, akan jadi sorotan lebih tajam oleh komunitas internasional," ujar Anam.

Baca juga: Indonesia Jadi Anggota Dewan HAM PBB, Komnas HAM Harap Jadi Modal Perbaikan

"Ibaratnya, tidak bisa ngomong banyak meminta perbaikan di negara orang, kalau negara sendiri masih punya masalah," kata dia.

Kesempatan ini, lanjut Anam, menjadi momentum perbaikan kondisi HAM di nasional dan peningkatan peran politik HAM internasional.

Seperti diberitakan sebelumnya, Indonesia kembali terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB periode 2020-2022.

Indonesia berhasil mengantongi 174 suara dalam pemilihan yang dilaksanakan di markas besar PBB di New York, Kamis (17/10/2019).

Hingga saat ini, Indonesia tercatat telah menjadi anggota Dewan HAM PBB sebanyak empat kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com