Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Tumor dan Kanker, Beda atau Sama?

Kompas.com - 07/09/2019, 12:33 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Artis Ria Irawan harus kembali menjalani perawatan di rumah sakit karena kanker yang dideritanya.

Beberapa tahun lalu, perempuan yang mempunyai nama lengkap Chandra Ariati Dewi ini sempat menyatakan kondisinya membaik dan sel-sel kanker di tubuhnya berhasil disembuhkan.

Namun, kini sel kanker di tubuh Ria menyebar ke organ tubuh lain dan ia kembali harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Salemba, Jakarta Pusat.

Perlu diketahui, tumor dan kanker merupakan penyakit ganas yang menyerang manusia di usia berapapun. Sel keduanya membelah secara tidak terkendali dan melemahkan jaringan tubuh.

Namun, masih banyak orang yang bingung, bahkan tidak tahu mengenai perbedaan dan persamaan dari tumor dan kanker.

Kedua penyakit ganas ini sering tertukar-tukar dalam penyebutannya.

Lantas, apa saja perbedaan dan persamaan dari tumor dan kanker?

Dilansir dari hellosehat, tumor adalah pertumbuhan sel yang tidak normal pada bagian tubuh tertentu. Ia muncul saat adanya sel-sel tubuh yang membelah dan tumbuh secara berlebihan.

Adapun tumor terdiri dari dua jenis, yakni tumor jinak dan tumor ganas.

Untuk tumor jinak, ia hanya terjadi pada bagian tubuh tertentu dan tidak bersifat menyebar ke organ tubuh lain.

Sementara, jika tumor itu cepat menyebar ke bagian tubuh lain, maka ia termasuk tumor ganas atau dikenal sebagai kanker.

Persamaan antara kanker dan tumor

Sejumlah orang beranggapan bahwa kanker dan tumor merupakan satu kesamaan, tetapi memang terdapat kesamaan antara tumor dan kanker, yakni keduanya sama-sama bisa tumbuh dalam ukuran besar.

Selain itu, tumor dan kanker juga merupakan penyakit yang berbahaya. Meski kanker tergolong lebih berbahaya dari pada tumor (jinak), namun tumor jinak tidak boleh dianggap sepele.

Dalam beberapa kasus, tumor jinak akan sangat berbahaya, seperti tumor otak yang bisa menghancurkan struktur otak secara perlahan.

Kemudian, tumor dan kanker juga dapat kembali aktif atau kambuh di kemudian hari. Penyebabnya jika saat pengobatan tumor dan kanker tidak dilakukan secara sempurna, sehingga menyebabkan sisa sel abnormal yang tertinggal di dalam tubuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com