KOMPAS.com - Dalam sebuah catatan peristiwa sejarah, terdapat dua konsep yang perlu diketahui. Salah satunya adalah konsep keberlanjutan.
Adapun konsep keberlanjutan ini menghubungkan periode-periode dalam sejarah.
Contoh dari konsep keberlanjutan adalah saat masa Hindu-Buddha berlangsung di Indonesia.
Baca juga: Siapa Pelopor Penelitian Manusia Purba di Afrika?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti dari keberlanjutan adalah berlangsung terus menerus dan berkesinambungan.
Hal ini berkaitan juga dengan rangkaian peristiwa yang telah terjadi maupun akan terjadi merupakan peristiwa berkelanjutan.
Sebab, tidak ada peristiwa yang berdiri sendiri dan dapat dipisahkan dengan peristiwa lainnya.
Adapun konsep berkelanjutan adalah suatu keadaan yang sudah berlangsung lama.
Keberlanjutan dalam sejarah merupakan rangkaian peristiwa di masa lalu, masa sekarang, dan masa depan yang berkaitan satu sama lain.
Contohnya adalah kasus korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang terjadi di Indonesia.
KKN yang terjadi pada masa reformasi merupakan keberlanjutan dari masa Orde Baru.
KKN pada masa Orde Baru sendiri merupakan keberlanjutan dari KKN yang terjadi di era Orde Lama, begitu seterusnya.
Keberlanjutan atau kesinambungan terjadi jika suatu masyarakat baru hanya mengadopsi lembaga-lembaga lama.
Selain korupsi, contoh lain dari konsep keberlanjutan adalah kebijakan pemerintah kolonial Belanda yang mengadopsi kebiasaan lama di Nusantara, di antaranya menarik upeti.
Referensi: