Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentuk Upaya Pelestarian Keanekaragaman Hayati Perairan

Kompas.com - 20/12/2023, 21:00 WIB
Rahma Atillah,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara dengan tingkat keanekaragaman hayati laut yang sangat tinggi, sehingga dijuluki sebagai Marine Mega Biodiversity.

Keanekaragaman hayati yang tinggi tersebut merupakan kekayaan alam yang dapat memberi manfaat vital dan strategis, sebagai modal dasar pembangunan nasional.

Oleh karena itu, pengelolaan perikanan yang berkelanjutan sangat penting untuk memastikan kelangsungan produksi kelautan pada masa depan dan melindunginya untuk generasi mendatang.

Berikut bentuk kegiatan yang dapat mendukung pelestarian keanekaragaman hayati di wilayah perairan adalah:

  • Konservasi sumber daya ikan
  • Memelihara ekosistem perairan
  • Mendorong upaya penegakan hukum pada berbagai skala
  • Memanfaatkan sumber daya hayati dengan bijak.

Baca juga: Indonesia Sebagai Wilayah Marine Mega Biodiversity

Konservasi sumber daya ikan 

Konservasi adalah perlindungan dan pelestarian kehidupan akuatik yang penting dalam menata keseimbangan alam dan mendukung ketersediaan sumber daya bagi generasi yang akan datang.

Konservasi di wilayah sumber daya ikan sebagai tempat berlindung atau berkembangbiak jenis sumber daya ikan tertentu, yang berfungsi sebagai daerah perlindungan.

Konservasi dapat dilakukan dengan cara melindungi daerah pemijahan ikan untuk perbaikan stok perikanan, dan melestarikan habitat perairan dan pesisir yang penting.

Baca juga: Manfaat Konservasi Keanekaragaman Hayati

Memelihara ekosistem perairan

Produk perikanan lahir dari ekosistem kompleks yang dipengaruhi dan didorong oleh berbagai komponennya.

Ekosistem perairan berperan dalam mendukung kehidupan segala jenis keanekaragaman hayati di perairan.

Di mana ekosistem yang baik akan memberikan kesempatan hidup yang baik bagi biota yang ada di dalamnya.

Eskosistem perairan sangat penting bagi kehidupan biota yang ada, terlebih sebagian besar wilayah Indonesia adalah lautan.

Sehingga, sangat penting untuk menjaga ekosistem perairan guna memelihara kehidupan generasi berikutnya.

Baca juga: Tujuan serta Manfaat Konservasi Alam bagi Manusia dan Lingkungan 

Mendorong upaya penegakan hukum pada berbagai skala

Dari segi regulasi, untuk melindungi kelestarian keanekaragaman hayati perairan telah dilakukan pemantapan landasan hukum yang mengatur berbagai kegiatan di perairan Indonesia.

Upaya penegakan hukum dilakukan untuk memastikan berbagai aturan dan regulasi yang ditetapkan guna menjamin masa depan yang berkelanjutan.

Serta, didukung dan dipatuhi oleh seluruh pengguna sumber daya yang relevan.

Baca juga: 7 Upaya Menjaga Keanekaragaman Hayati

Memanfaatkan sumber daya hayati dengan bijak

Untuk mengelola perikanan secara berkelanjutan, maka penting adanya kesadaran dalam memanfaatkan sumber daya hayati perairan dengan bijak dan bertanggung jawab.

Dalam hal ini pemanfaatan dilakukan sesuai dengan batasan yang telah ditentukan berdasarkan penilaian stok, menggunakan rencana pengelolaan yang disesuaikan atau menetapkan aturan dalam batas-batas yang bermakna secara ekologis.

Baca juga: Manfaat Keanekaragaman Hayati

Referensi:

  • Fajar Adinugraha, Adisti Ratnapuri. 2020. Keanekaragaman Hayati. Yogyakarta: Mirra Buana Media.
  • Harsuko Riniwat. 2011. Keragaman Hayati Pesisir dan Laut: Kajian Potensi, Masalah, dan Solusi. Berkala Penelitian Hayati Edisi Khusus: 7F (1–6).
  • Lubis, S.B., Syuraji, Syifa Annisa. 2017. Status Keanekaragaman Hayati Perairan. Jakarta: Ditjen Pengelolaan Lingkungan Laut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com