KOMPAS.com - Istilah sarana dan prasarana sering dikaitkan satu sama lain. Keduanya sering dipakai untuk merujuk pada fasilitas publik atau umum.
Tahukah kamu apa perbedaan sarana dan prasarana?
Bedanya sarana dan prasarana yang paling utama, bisa dilihat dari pengertian atau definisinya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sarana adalah segala sesuatu yang bisa dipakai sebagai alat untuk mencapai tujuan atau maksud.
Sementara prasarana adalah semua hal yang merupakan penunjang utama terselenggaranya sebuah proses, baik itu usaha, pembangunan, proyek, dan sebagainya.
Baca juga: Sarana dan Prasarana: Definisi, Fungsi, Ruang Lingkup, serta Contohnya
Dikutip dari buku Manajemen Pendidikan (2020) oleh Suhelayanti dkk, sarana adalah alat langsung yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan.
Sedangkan prasarana adalah alat tidak langsung yang dimanfaatkan demi meraih tujuan yang diinginkan.
Meski keduanya merujuk pada benda atau alat yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan, benda ini memiliki perbedaan.
Alat yang dimaksud dalam sarana mencakup semua benda yang bisa bergerak. Sedangkan dalam prasarana, alat yang dimaksud ini tidak dapat bergerak.
Dilansir dari situs Kelurahan Kalisegoro Kabupaten Semarang, contoh sarana adalah bus, motor, sepeda, dan mobil. Sedangkan prasarananya, yakni jembatan, terminal, dan jalan tol.
Contoh lainnya, yakni sarana pendidikan yang terdiri dari buku, tas, pulpen, komputer, dan kursi serta meja.
Baca juga: Cara Melakukan Pengadaan Sarana dan Prasarana serta Tujuannya
Sedangkan contoh prasarana pendidikannya adalah bangunan sekolah, gedung olahraga, lapangan, kantin, dan perpustakaan.
Bedanya sarana dan prasarana juga terlihat dari posisinya. Sarana adalah faktor utama yang diperlukan. Sedangkan prasarana adalah penunjang faktor utama tersebut.
Meski hanya penunjang, tanpa kehadiran prasarana, sarana yang dibuat tidak akan berarti, dan tujuan pun tak akan tercapai.
Kesimpulannya, perbedaan sarana dan prasarana, yakni: