KOMPAS.com - Perakitan produk dalam jumlah besar termasuk ke dalam produksi massal.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), produksi adalah proses mengubah barang agar mempunyai kegunaan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sedangkan massal adalah melibatkan kehadiran orang banyak.
Dikutip dari buku Sosiologi Industri dan Pekerjaan (2021) oleh Antonius Purwanto, produksi massal adalah produksi yang dibuat dalam jumlah besar yang bermanfaat untuk banyak orang dalam masyarakat secara luas.
Baca juga: Sifat Produk dari Proses Produksi Massal
Dilansir dari buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kriya Kreatif Keramik (2021) oleh Arif Suharson, produksi massal memiliki ciri-ciri utama, yakni:
Baca juga: 3 Tujuan Produksi Massal
Selain itu, ada juga beberapa keuntungan dari produksi massal. Berikut rinciannya:
Baca juga: 3 Kelebihan dan Kekurangan Produksi Massal
Meski begitu, ternyata kegiatan produksi massal memiliki kekurangan, sebagai berikut:
Adapun perusahaan yang ingin bertahan di era kompetisi yang sengit ini harus mempunyai produk berkualitas dengan harga yang bersaing.
Semakin baik perusahaan menciptakan produk dengan skala ekonomis, maka semakin kuat bersaing di pasaran.
Itulah penjelasan mengenai pengertian produksi massal, ciri-ciri produksi massal, keuntungan produksi massal, dan kekurangan produksi massal.
Baca juga: Apa itu Produksi Massal?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.