KOMPAS.com- Sistem reproduksi laki-laki merupakan kesatuan dari beberapa organ yang mempunyai fungsi dan aktivitas terkait dengan tiga fungsi, yaitu fungsi reproduksi, fungsi endokrin, fungsi seksual.
Fungsi reproduksi organ reproduksi laki-laki adalah menghasilkan spermatozoa.Fungsi endokrin organ reproduksi laki-laki adalah menghasilkan hormon androgen.
Adapun, fungsi seksual organ reproduksi laki-laki adalah dalam rangka proses reproduksi.
Secara umum, pada sistem reproduksi laki-laki terdapat beberapa organ utama, yaitu penis, testis, kelenjar, serta saluran reproduksi.
Simak penjelasan di bawah ini mengenai organ reproduksi laki-laki!
Baca juga: Sistem Reproduksi Manusia
Alat reproduksi luar merupakan alat reproduksi yang terletak pada bagian luar tubuh dan dapat diamati secara langsung.
Organ reproduksi laki-laki bagian luar adalah penis dan skrotum.
Penis adalah salah satu organ dalam sistem reproduksi laki-laki yang mempunyai fungsi sebagai alat reproduksi.
Penis juga menjadi tempat lewatnya urine dan cairan sperma karena adanya uretra.
Baca juga: Urutan Jalannya Urine
Penis secara anatomis memiliki bagian akar dan bagian tubuh yang menjuntai atau menggantung.
Akarnya terdiri dari dua krura atau kaki yang melekat pada lengkung kemaluan (krura) dan bulbus yang melekat pada membran perineum atau gelendong.
Pada bagian di dekat penis terdapat kantong yang terlihat seperti lipatan-lipatan kulit yang disebut skrotum.
Pada skrotum tersebut terdapat dua buah (sepasang) testis atau buah zakar yang berbentuk bulat telur.
Baca juga: Reproduksi: Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya
Skrotum membentuk dua kompartemen kanan dan kiri yang masing- masing berisi testis, epididimis, dan bagian dari korda spermatika.
Skrotum memiliki banyak saraf sensorik meliputi cabang genital saraf genitofemoral, saraf ilioinguinal, cabang skrotum posterior dari saraf perineum, dan cabang perineum femoral posterior saraf kutaneus.
Baca juga: Sistem Reproduksi Manusia