Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Cara Perkembangbiakan Tumbuhan Jahe dan Pegagan

Kompas.com - 16/08/2022, 11:28 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comJahe dan Pegagan adalah dua jenis tumbuhan yang dapat berkembang biak secara vegetatif alami. Apa bedanya cara berkembang biak tumbuhan jahe dengan tumbuhan pegagan?

Jahe berkembang biak secara vegetatif dengan membentuk rhizoma atau akar tinggal.

Sedangkan, pegagan atau tumbuh Centella asiatica berkembang biak secara vegetatif dengan membentuk stolon atau geragih.

Berikut adalah penjelasan perbedaan cara berkembang biak tumbuhan jahe dan tumbuhan pegagan!

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Perkembangbiakan Vegetatif Alami?

Jahe berkembang biak melalui rhizoma atau akar tinggal (rimpang)

Jahe berkembang biak secara vegetatif atau melalui reproduksi aseksual yang tidak melibatkan peleburan gamet.

Reproduksi aseksual jahe dilakukan dengan membentuk rhizoma atau akar tinggal. Dilansir dari Biology LibreTexts, rhizoma adalah batang bawah tanah horizontal yang mengeluarkan akar dan tunas dari ruasnya.

Jahe memiliki batang yang dimodifikasi untuk tumbuh ke arah samping (horizontal) di bawah tanah.

Batang tersebut memiliki ruas-ruas seperti buku-buku jari. Dari setiap ruas tersebut akan muncul tunas dan akar.

Tanaman induk kemudian akan memberikan nutrisi pada tunas dan akar ruas-ruas tersebut.

Tunas dan akar kemudian tumbuh dan berkembang menjadi tanaman jahe yang baru dan dapat terlepas dari induknya saat rhizoma dipotong.

Baca juga: Pengertian Akar Tinggal dan Contoh Tumbuhannya

Pegagan berkembang biak melalui stolon atau geragih

Pegagan atau Centella asiatica adalah tanaman yang berkembang biak secara vegetatif (perkembangbiakan aseksual) melalui pembentukan stolon.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, stolon atau geragih atau runner adalah cabang horizontal yang dapat menumbuhkan akar dan tunas.

Berbeda dengan jahe yang rhizoma yang tumbuh di dalam tanah, stolon pegagan tumbuh di atas permukaan tanah.

Rhizoma juga merupakan batang yang tebal dan pendek, sedangkan stolon berupa batang yang lebih ramping dan lebih panjang.

Hal tersebut menyebabkan rhizoma jahe memiliki ruas batang yang lebih pendek daripada ruas batang stolon pegagan.

Baca juga: Geragih: Pengertian dan Contoh Tumbuhannya

Dilansir dari Biology Wise, batang yang tebal memungkinkan rhizoma jahe menyimpan lebih banyak cadangan makanan.

Sedangkan, stolon pegagan memiliki batang yang jauh lebih tipis sehingga hanya bisa menyimpan sedikit cadangan makanan.

Perbedaan cara reproduksi jahe dan pegagang selanjutnya adalah kecepatan penyebarannya. Stolon pegagan menyebar lebih cepat ke area yang lebih luas.

Sedangkan, rhizoma jahe menyebar dengan lebih lambat dalam area yang lebih sempit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com