Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

URL: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya

Kompas.com - 30/05/2022, 10:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

Sumber live about

KOMPAS.com - URL merupakan istilah yang sering dijumpai di internet, khususnya ketika mencari informasi atau mengetik alamat situs tertentu.

Kepanjangan dari URL adalah Uniform Resouce Locators. Dalam internet, URL digunakan untuk menunjukkan alamat situs, dokumen, atau gambar.

Pengertian URL

URL pertama kali ditemukan pada 1991 oleh Tim Berners-Lee yang dikenal pula sebagai bapak penemu web atau WWW.

Kala itu, pembuatan URL ditujukan untuk memudahkan pembuat situs atau penulis dokumen agar bisa dengan mudah menemukan tulisannya di internet.

Apa kepanjangan URL dan jelaskan pengertiannya! 

Kepanjangan URL adalah Uniform Resource Locators. URL adalah rangkaian karakter dengan format tertentu, untuk menujukkan alamat sebuah situs di internet.

Menurut Ach. Khozaimi dalam buku Pemograman Jaringan dengan Java (2017), URL merupakan rangkaian karakter dengan format tertentu, dipakai untuk menujukkan alamat dari suatu sumber, seperti dokumen, file, serta gambar di internet.

Baca juga: Pengertian, Cara Kerja, Fungsi, dan Manfaat Search Engine

URL bisa juga dimaknai sebagai alamat web. Fungsinya sering dianalogikan sebagai alamat rumah bagi suatu situs atau website.

Fungsi URL

Dikutip dari buku Ekspresikan Dirimu dengan Blog Multimedia (2008) oleh Eko H. Setianto dan SmitDev Community, URL diciptakan supaya orang dapat menggunakan alamat suatu dokumen atau file sebagai referensi atau rujukan.

URL (Uniform Resource Locators) juga dapat digunakan ketika seseorang akan mengakses informasi yang ingin diketahuinya.

Fungsi URL ialah memudahkan seseorang mengenali dokumen, mengakses alamat situs, membantu mengidentifikasi file, dan memungkinkan seseorang untuk memberi nama dokumen dalam website.

Kesimpulannya, fungsi URL adalah:

  1. Digunakan sebagai referensi atau rujukan dari alamat situs
  2. Berfungsi untuk memudahkan orang ketika ingin mengakses informasi yang ingin diketahuinya
  3. Memudahkan orang untuk mengenali dokumen
  4. Untuk mengakses alamat situs
  5. Membantu mengidentifikasi sebuah file
  6. Memungkinkan seseorang untuk memberi nama dokumen dalam website.

Baca juga: Perbedaan Internet, Intranet, dan Ekstranet beserta Fungsinya

Contoh URL

Dilansir dari situs Live About, bentuk paling umum dari URL ialah dimulai dengan "http://" atau "https://", kemudian diikuti dengan "www", dan nama situs atau web.

Setelah itu, URL tersebut juga dapat diikuti dengan alamat direktori di halaman web, serta lokasi halaman tertentu.

Agar lebih mudah memahaminya, berikut beberapa contoh URL:

  1. https://www.google.com/
  2. https://www.kompas.com/
  3. https://commons.wikimedia.org/
  4. https://id.wikipedia.org/
  5. https://www.kemdikbud.go.id/
  6. https://www.nationalgeographic.com/
  7. https://www.youtube.com/
  8. https://www.presidenri.go.id/
  9. https://twitter.com/
  10. https://www.kemenperin.go.id/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com