Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reptilia: Ciri-ciri, Klasifikasi, dan Contohnya

Kompas.com - 25/05/2022, 07:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Kingdom Animalia atau kerajaan hewan dibagi menjadi beberapa kelompok, salah satunya adalah reptilian. Berikut adalah ciri-ciri dan kalsifikasi reptilia!

Ciri-ciri reptilia

Reptilia atau lebih dikenal sebagai reptil adalah kelompok mamalia bertulang punggung belakang (vertebrata) yang memiliki ciri khusu. Ciri-ciri reptil adalah:

Berdarah dingin

Reptil adalah hewan ektoterm atau berdarah dingin. Dilansir dari Biology Libretexts, suhu tubuh reptil bergantung pada lingkungan sekitarnya dan tidak bergantung pada energi metabolisme dari makanannya.

Baca juga: Awal Kehidupan Reptil dan Makhluk Besar di Darat

Bertelur di darat

Tidak semua reptil tinggal di darat, beberapa di antaranya lebih banyak menghabiskan waktu di air seperti buaya. Namun, semua reptil akan bertelur di darat.

Reptil adalah amniota yaitu hewan dengan telur yang telah dimodifikasi untuk sepenuhnya berkembang biak di darat.

Memiliki satu kondilus oksipital

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, ciri-ciri reptil lainnya adalah hanya memiliki satu kondilus okipital berupa tonjolan di mana tengkorak menempel pada vertebra pertama. Kondilus oksipital membantu reptil untuk dapat bergerak.

Sebagian besar melakukan reproduksi seksual

Ciri-ciri reptilia selanjutnya adalah sebagian besar melakukan reproduksi seksual dengan fertilisasi internal. Namun, beberapa jenis reptil juga dapat melakukan reproduksi aseksual dengan cara partenogenesis.

Baca juga: Fertilisasi Internal dan Fertilisasi Eksternal

Memiliki kulit bersisik

Tubuh reptile dicirikan dengan keberadaan sisik. Sisik reptil memiliki berbagai bentuk dan ukuran bergantung spesiesnya. Namun, semua sisik reptil bersifat kedap air.

Tidak memiliki kelenjar keringat

Dilansir dari National Geographic, reptil tidak memiliki kelenjar keringat sehingga tidak bisa terengah-engah seperti manusia dan mamalia.

Ketidakadaan kelenjar keringat inilah yang menandakan bahwa reptil adalah hewan berdarah dingin yang suhu tubuhnya bervariasi sesuai lingkungannya.

Mengalami brumasi

Ciri reptil selanjutnya adalah mengalami brumasi. Brumasi adalah menurunnya aktivitas akibat dinginnya suhu. Pada saat suhu dingin, reptil akan melakukan brumasi dengan lebih sedikit beraktivitasm hanya sedikit minum, dan tidak makan.

Baca juga: Kingdom Animalia: Klasifikasi dan Ciri-ciri

Klasifikasi reptil

Reptilia diklasifikasikan menjadi empat kelompok yaitu crocodilian, sphenodontia, squamata, dan testudinata. Berikut adalah penjelasan klasifikasi reptilia dan contohnya!

Crocodilia

Crocodilia adalah kelompok reptil berkaki empat dengan tubuh, ekor, dan moncong yang panjang. Crocodilia diketahui memiliki otak yang paling berkembang dan paling cerdas di antara reptil lainnya.

Crocodilia memiliki rahang yang kuat, ekor yang berotot, gigi yang terus ada sepanjang kehidupan, empat bilik jantung, sisik besar yang menutupi tubuh, dan lubang hidung di bagian atas kepala.

Contoh reptil yang merupakan crocodilia adalah buaya, buaya air asing, aligator, gharial, dan caiman.

Baca juga: Buaya, Reptil Besar Pemakan Daging

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com