Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertimbangan Memulai Bisnis Furnitur Kayu Jati Belanda

Kompas.com - 15/05/2020, 09:37 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah kembali ditayangkan pada Jumat, 15 Mei 2020. Tayangan hari ini mengulas pembelajaran usaha furnitur kayu jati belanda.

Di akhir segmen diberikan pertanyaan. Berikut pembahasan soal dan jawaban pertanyaan ketiga:

Soal: Jelaskan apa yang harus dipertimbangkan sebelum membuka usaha di bidang furnitur berbahan dasar jati belanda!

Jawaban: Hal-hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membuka usaha di bidang furnitur berbahan dasar jati belanda yakni:

  • Awali dengan sesuatu yang kita suka, senang atau cintai

Jika kamu senang dengan desain interior, senang kerajinan dengan kayu, bisnis ini cocok untuk kamu.

  • Luangkan waktu untuk mengenali/memetakan pasar

Kamu harus melakukan riset sederhana untuk mengenal pasar. Pasarmu bisa jadi keluarga, pekerja muda, atau bahkan orangtua.

  • Kenali selera dan hal-hal yang mereka inginkan dari furnitur kayu.

Temukan pasar yang sesuai dengan produk yang kita ciptakan Jika kamu senang membuat furnitur kayu bergaya minimalis, maka pasarmu mungkin adalah kelompok muda.

Jika kamu senang membuat furnitur dekorasi, pasarmu boleh jadi perempuan.

Baca juga: Keuntungan Bisnis Kaus Tie Dye

 

  • Tentukan lokasi dan medium untuk menampilkan/mempromosikan produk kita

Jika kamu punya tempat yang bisa dijadikan toko, maka lebih baik.

Namun jika kamu punya keterbatasan tempat, kamu bisa memasarkan dan mempromosikan produkmu secara online.

  • Perlahan menjalankan bisnis lebih baik, jika tidak memiliki anggaran yang cukup

Hitung berapa modal minimal yang kamu butuhkan untuk memulai bisnismu, dan kapan modal itu bisa kembali.

Pikirkan cara mendapatkan modal. Apakah dengan tabungan sendiri, mencari investor, meminjam ke bank, atau lainnya.

Baca juga: Metode Pemasaran Kaus Tie Dye, Jawaban Soal TVRI 15 Mei 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com