Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin: Faktor dan Jenisnya

Kompas.com - 15/12/2019, 12:38 WIB
Ari Welianto,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.COM - Angin merupakan udara yang bergerak yang disebabkan oleh rotasi bumi. Ini juga adanya perbebadaan tekanan udara di sekitarnya.

Angin adalah udara bergerak dari tekanan yang tinggi ke tekanan yang rendah. Angin juga memainkan peran penting dalam menentukan dan mengendalikan iklim dan cuaca.

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), angin akan terjadi karena perbedaan horisontal dan vertikal dalam tekanan atmosfer. Di dekat permukaan Bumi, angin umumnya mengalir di sekitar daerah dengan tekanan tinggi ke rendah.

Angin akan memutar berlawanan jarum di sekitar posisi terendah di belahan Bumi utara dan searah jarum jam di sekitar belahan Bumi selatan.

Jika dipanaskan udara akan memuai dan itu menjadi lebih ringan sehingga naik. Apabila itu terjadi, tekanan udara akan turun karena udaranya berkurang atau kosong.

Baca juga: Bangunan Peninggalan Raja Bali di Lombok Ambruk Diterjang Angin

Udara dingin di sekitarnya mengalir ke tempat yang bertekanan rendah tadi. Udara yang menyusut menjadi lebih berat dan turun ke tanah. Di atas tanah udara menjadi panas lagi dan naik kembali.

Adanya matahari menyebabkan udara menjadi dingin yang menggantikan udara yang naik. Ini juga mengalami pemuaian dan akhirnya naik ke angkasa.

Faktor terjadinya angin

Angin terjadi karena beberapa faktor:

Gradien Barometris

Gradien Barometris adalah bilangn yang menunjukan perbedaan tekanan udara dari dua isobar yang jaraknya 111 kilometer.

Semakin besar gradien barometris maka akan semakin cepat tiupan anginnya.

Letak tempat

Angin yang berada di daerah khatulistiwa akan bertiup lebih cepat jika dibandingkan yang bertiup di daerah di luar garis khatulistiwa.

Baca juga: Bangunan Peninggalan Raja Bali di Lombok Ambruk Diterjang Angin

Ketinggian tempat

Semakin tinggi suatu tempat, maka angin yang bertiup semakin cepat. Ini dipengaruhi gaya gesekan yang menghambat laju udara.

Maka di gunung, pohon atau topografi yang tidak rata akan memberikan gesekan yang besar.

Waktu

Angin akan bergerak cepat pada siang hari dan sebaliknya bergerak pada malam hari.

Jenis angin

Angin digolongan oleh beberapa jenis yakni:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com