Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerangka Panda Raksasa Ditemukan di Makam Kerajaan Kuno China

Kompas.com - 08/08/2023, 09:30 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sisa-sisa kerangka panda raksasa telah digali dari sebuah makam kerajaan di China yang berusia sekitar 2000 tahun dari dinasti Han Barat.

Temuan kerangka panda raksasa ini menunjukkan bagaimana hewan tersebut dihormati dalam budaya China kuno.

Sebagai informasi dalam sejarah China, panda raksasa dianggap sebagai makhluk hutan yang dihormati, sehingga dihargai oleh para penguasa. Tidak heran panda raksasa sering digunakan sebagai persembahan berharga untuk bangsawan dan pejabat.

Hewan ini juga mendapatkan gelar hewan keadilan karena sifanya yang non agresif serta makanan herbivora.

Selain itu, temuan kerangka spesies panda ini juga memberikan wawasan mengenai kondisi lingkungan di masa lalu.

Penemuan kerangka panda raksasa

Dikutip dari Ancient Origins, Senin (7/8/2023) arkeolog pada akhir 2021 secacara kebetulan menemukan kerangka hewan utuh selama penelitian mereka di situs pemakaman besar Kaisar Wen dari Hen di provinsi Shaanxi.

Baca juga: Panda Raksasa Pernah Hidup di Eropa, Seperti Apa?

Kerangka tersebut kemudian diidentifikasi sebagai panda raksasa.

Kaisar Wen (202-157 SM) sendiri dikenal karena pendekatan reformasi kekaisarannya, gaya hidupnya yang keras, serta empatinya terhadap rakyat. Setelah meninggal, ia memiliki untuk dimakamkan di gunung.

Lebih lanjut, sisa-sisa kerangka panda menunjukkan gigi taring yang menonjol dan ditempatkan dengan cermat dalam formasi batu bata yang mengarah ke tempat peristirahatan kaisar, dengan ekornya mengarah ke barat.

Saat membandingkan dengan kerangka panda raksasa saat ini, ahli dari Akademi Arkeologi Shaanxi pun memastikan spesiesnya.

Sisa-sisa yang digali tersebut tampaknya sesuai dengan subspesies panda Qinling yang lebih besar.

Panda Qinling, subspesies unik dari panda raksasa, berasal dari Pegunungan Qinling. Pegunungan itu merupakan batas alami antara utara dan selatan China.

Baca juga: Ahli Ungkap Fungsi Bulu Hitam Putih Panda Raksasa

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com