Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/02/2022, 21:56 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Fungi merupakan kelompok makhluk hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanan di luar tubuh, kemudian menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-selnya. 

Fungi diklasifikasikan menjadi lima kelompok berdasarkan struktur hifa dan penghasil sporanya.

Salah satu jenis fungi adalah deuteromycota. Kelompok deuteromycota merupakan kelompok fungi tidak sempurna (fungi imperfect) karena belum diketahui tingkat seksualnya.

Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), deuteromycota berkembang biak secara aseksual dan seksual.

Perkembangbiakan seksual deuteromycota menggunakan konidium dan menghasilkan konidiospora, yakni spora yang dihasilkan secara berantai pada ujung suatu hifa.

Baca juga: Pengertian dan Ciri-ciri Fungi

Perkembangbiakan deuteromycota secara vegetatif juga dapat dilakukan dengan cara fragmentasi.

Sementara itu, alat perkembangbiakan generatifnya belum atau tidak dikenal.

Contoh kelompok deuteromycota

Contoh deuteromycota yang telah lama dikenal adalah Monilia sitophila atau jamur oncom.

Pada awalnya, fungi ini termasuk deuteromycota, tetapi setelah alat perkembangbiakan generatifnya ditemukan oleh Dodge (1927) dan Dwijosoeputro (1961), berupa ascospora, fungi ini dikelompokkan ke dalam Ascomycota dan namanya diganti menjadi Neurospora sitophila. 

Baca juga: 4 Ciri-ciri Bioma Stepa

Contoh deuteromycota lainnya adalah:

  • Helminthosprium oryzae, parasit pada padi.
  • Sclerotium rolfsii, parasit pada bawang merah.
  • Tinea versicolor, jamur panu.
  • Epidermophyton floocossum, jamur kulit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com