Video Viral Remaja ABG Cegat Truk Tronton demi Konten, Ini Kata Psikolog

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan sekelompok anak baru gede (ABG) di Cianjur menghadang truk tronton yang sedang melintas menjadi viral di media sosial. Aksi berbahaya ini dilakukan para remaja ini demi konten.

Seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (15/9/2021), video itu dibagikan oleh akun Siswaji Priatmoko di grup Facebook Komunitas Dashcam Indonesia, Minggu (12/9/2021).

"Nilai SENDIRI.....DEMI KONTEN. JAGA ANGGOTA KELUARGA KITA TERUTAMA YG MSH PUNYA ANAK, SODARA usia ABG, BERILAH EDUKASI UNTUK "DONT TRY THIS AT ANY WHERE N ANY MOMENT. tkp. dpn bank BJB jl. Sukabumi-Cianjur jm 12 mlm," demikian keterangan yang tertulis di unggahan video tersebut.

Dalam video ABG Cianjur viral hadang truk tronton tersebut, tampak segerombolan remaja tersebut awalnya berkumpul di pinggir jalan.

Saat truk tronton terlihat akan melintas, mereka nekat menyetop dan mengadang dengan berdiri di depan truk tersebut.

Namun, nahasnya, truk yang dihadang para remaja ABG ini pun tidak berhasil berhenti.

Baca juga: Viral Remaja Nekat Hentikan Truk, Ini Penyebabnya Kata Psikolog

Video ini pun menjadi viral, dan aksi berbahaya yang dilakukan gerombolan ABG di Cianjur tersebut telah ditonton hingga 8.500 kali, disukai 325 kali dan mendapat komentar hingga 152 komentar dari warganet.

Demi konten, banyak orang, tak terkecuali anak-anak remaja, melakukan hal-hal yang cenderung berbahaya. Kejadian yang kemudian berakhir menjadi tragedi ini pun bahkan sudah sering terjadi.

Lantas, apa yang menyebabkan para remaja cenderung melakukan berbahaya hanya demi sebuah konten untuk diunggah ke media sosial?

Menanggapi fenomena ini, Psikolog Sosial asal Solo, Hening Widyastuti mengatakan bahwa masa remaja adalah masa transisi dari anak ke dewasa, pada rentang usia 10 tahun sampai dengan 21 tahun.

Di masa ini, kata Hening, terjadi perkembangan fisik yang ditandai dengan perubahan pada bagian-bagian tubuh, baik laki-laki maupun perempuan. Selain itu, ditandai juga dengan perkembangan emosi dan mental, sebab perkembangan otak belum sempurna hingga usia 21 tahun.

"Inilah yang menyebabkan cara berpikir yang tidak panjang dan belum dewasa, ditandai dengan seringkali mereka melakukan tindakan-tindakan nekad dan berbahaya, tanpa memikirkan (dampak) bahaya yang mengikuti dari sikap dan perilakunya," papar Hening.

Hal itu pun tampak dari perilaku yang dilakukan segerombolan remaja ABG di Cianjur tersebut yang melakukan tindakan nekat dengan mencegat truk tronton saat melintas. Aksi tersebut pun direkam dan video tersebut kemudian menjadi viral di media sosial.

Baca juga: Video 5 Siswi Injak Rapor, Pentingnya Pendidikan Bijak Bermedia Sosial bagi Remaja