Tak Ada yang Sempurna, Ini Kekurangan Tinggal di Penthouse

KOMPAS.com - Bertempat tinggal di penthouse mungkin terdengar sangat mewah. Membayangkan memiliki fasilitas lengkap dan pemandangan kota dari ketinggian.

Namun pada kenyataannya, tidak ada hal yang sempurna di dunia ini. Tinggal di penthouse tidak semewah dan senyaman yang dibayangkan.

Misalnya, harga sewa atau jual yang mahal, masalah keamanan yang tidak terduga, dan sebagainya.

Disadur dari situs Apartement Therapy, berikut beberapa kekurangan tinggal di penthouse menurut sejumlah ahli dan agen real estate:

1. Harganya lebih mahal

Harga sewa atau jual penthouse jauh lebih mahal dengan tipe unit apartemen lainnya. Karena penthouse dijual dengan harga premium meski terkadang fiturnya tidak terlalu mewah.

Harga per meter perseginya bisa jauh di atas nilai pasar untuk bangunan atau di lingkungan sekitarnya.

Baca juga: Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Harga penthouse sering kali 5-20 persen lebih mahal daripada unit apartemen serupa di lantai yang lebih rendah.

2. Atap bisa bocor

Penthouse, terutama yang berada di gedung-gedung tua, dapat menanggung beban dari kebocoran atap. Dalam banyak kasus, ini berarti jamur dan kerusakan langit-langit.

3. Butuh waktu lama untuk mencapainya

Di gedung yang lebih kecil, penthouse mungkin hanya berada di lantai lima atau enam yang tidak masalah untuk mencapainya dengan lift.

Namun jika gedungnya bertingkat tinggi, berarti perjalanan lift akan sangat panjang dengan banyak pemberhentian di sepanjang lantai.

4. Bisa lebih berbahaya

Berada di lantai paling atas di sebuah gedung mungkin berarti pemandangan yang indah dan tidak terhalang.

Namun, hal ini juga berarti waktu tunggu yang lebih lama bagi petugas darurat tiba, berjalan lebih lama menuruni tangga darurat saat terjadi kebakaran, meningkatkan risiko barang atau hewan peliharaan jatuh dari jendela.

5. Mungkin berada di dekat peralatan mekanik

Di gedung-gedung dengan apartemen penthouse asli, satu-satunya tetangga mungkin hanya AC dan panel listrik.

Beberapa apartemen menempatkan semua peralatan di atap gedung, termasuk ruang lift, ruang mekanikal dan pendingin ruangan.

Semua peralatan besar ini terkadang menimbulkan suara bising dan sebagian besar beroperasi sepanjang waktu.