Ada Area Komersial Baru di Gading Serpong, Harga Mulai Rp 6,9 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang penghujung tahun 2023, Paramount Land kembali menghadirkan area komersial eksklusif di kawasan Manhattan District @ Gading Serpong, yaitu Hudson Studio Loft.

Area komersial ini akan berada di dalam kawasan bisnis dan komersial berskala regional, Manhattan District yang diperkenalkan Paramount Land pada akhir 2021 lalu sebagai The Largest Business Epicentrum @ Gading Serpong.

Presiden Direktur Paramount Land, M. Nawawi pada product knowledge beberapa waktu lalu, mengatakan kehadiran Hudson Studio Loft tentu akan semakin memberikan pilihan bagi calon pebisnis dan investor untuk membuka bisnis di Kota Gading Serpong.

Baca juga: Kuasai 5.000 Hektar Lahan, Paramount Siap Ekspansi 10 Proyek Per Tahun

“Keunggulan utama Hudson Studio Loft adalah mempunyai captive market yang kuat. Kota Gading Serpong memiliki populasi lebih dari 120 ribu jiwa, lebih dari 40 klaster terhuni, fasilitas kota yang lengkap, jalan boulevard yang dilewati lebih dari 15.000 kendaraan/ jam, dan tingkat okupansi bisnis yang tinggi,” ujar M. Nawawi.

Sementara itu, Direktur Paramount Land, Norman Daulay, mengatakan Hudson Studio Loft berada di lokasi  strategis, yaitu  persis di sisi jalan boulevard yang berhadapan dengan area komersial Paramount Times Square dan Alicante Village.

Jalan boulevard ini merupakan akses jalan utama Gading Serpong-BSD, serta tersambung langsung ke jalur alternatif dari Sorrento menuju Jalan Raya Serpong (via RSI Asshobirin) dan akses Jalan Raya Serpong menuju kampus UMN.

Sentra kuliner dan bisnis yang vibrant, yaitu Aniva, Alicante, Omaha, Pisa Grande, dan Sorrento juga bisa diakses dengan mudah.

Hudson Studio Loft dekat dengan area komersial Madison Grande @ Manhattan District akan memulai serah-terima unit mulai dari Januari 2024.

“Dapat dipastikan Hudson Studio Loft akan menjadi kawasan komersial dan bisnis yang vibrant dengan ekosistem bisnis yang telah tercipta dan segmen market yang sangat besar,” jelas Norman.

Baca juga: Gading Serpong Akan Punya Tiga Akses Baru, Terkoneksi Perumahan Besar

Desain Bangunan

Sebagai wajah area komersial Manhattan District di sayap Timur, Hudson Studio Loft akan menjadi generator Manhattan District bersama Hampton Square di sayap Barat.

Direktur Planning & Design Paramount Land, Henry Napitupulu menyampaikan, area komersial ini memiliki konsep yang modern, dinamis, dan kasual.

“Hudson Studio Loft memiliki bentuk tapak melengkung sehingga memiliki exposure sangat besar, dengan massa fasad yang menarik dan grand, serta kombinasi material kaca, decorative panel, decorative screen yang dinamis,” papar Henry

Tersedia tipe Standard/Corner L5x18 (LT 90 meter persegi x LB 276 meter persegi) dan tipe Corner L6x18 (LT 108 meter persegi x LB 326 meter persegi), dengan floor to floor setinggi 6 meter di lantai dasar untuk pengembangan lantai mezzanine.

Pengembang juga telah menyediakan lokasi untuk pembangunan lift (optional) kapasitas 6 orang, yang telah ditunjang struktur sesuai kebutuhan.

Untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung, terdapat fasilitas double row parking space dengan rasio 4 kendaraan untuk setiap unit gedung serta terkoneksi dengan area komersial lain di sisi belakang.

Hudson Studio Loft dipasarkan dalam jumlah terbatas mulai dari Rp 6,98 milyaran. Tersedia promo cara pembayaran yang menarik, yaitu super cash, cash bertahap, harga khusus KPR DP 10 persen dan promo pembayaran lainnya.

Tersedia fitur AC di setiap lantai (total 3 unit), IP CCTV (3 unit) dan free IPKL 12 bulan. Promo bisa dinikmati saat proses launching pada 6 hingga 25 November 2023.

“Kami mengundang calon konsumen untuk segera memanfaatkan kesempatan ini. Kunjungi Manhattan District Marketing Gallery di Gading Serpong dan rasakan suasana yang vibrant, saling terintegrasi, dengan aksesibilitas terbaik, dan prospek bisnis yang tinggi,” tandas Henry.