Kejar Tayang Proyek Rusun ASN di IKN, Konstruksi Mulai September 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Iwan Suprijanto mengatakan, proyek 47 tower rumah susun (rusun)/apartemen untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI/Polri di Ibu Kota Nusantara (IKN) baru saja dikontrak, Jumat (25/8/2023).

"Baru saja tadi, barusan saja terkontrak," ucap Iwan dalam konferensi pers Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2023 di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jakarta.

Proyek tersebut mendapatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp 9,4 triliun.

Secara rinci, Iwan menjelaskan APBN yang dialokasikan untuk proyek ini pada tahun 2023 adalah sekitar Rp 3,7 triliun dan sisanya sekitar Rp 5,7 triliun pada tahun 2024.

Kemudian, proyek ini akan dikerjakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta dalam bentuk Kerja Sama Operasional (KSO).

Karena diburu waktu, groundbreaking ditargetkan bisa dilaksanakan pada pertengahan September 2023.

Baca juga: Mulai Digarap Tahun Depan, Proyek Tol Bawah Laut IKN Kelar 2026

"Ini langsung kerja, hari ini sudah pre-Pre Construction Meeting (PCM), Sabtu-Minggu sudah diproses langsung PCM dan Senin sudah ada langsung pembekalan dari saya, lanjut kepada workshop perencanaan," imbuh Iwan.

Ditargetkan pada Juli 2024 sudah ada 12 tower apartemen ASN yang terbangun dan berperabot.

Hal ini sebelumnya pernah disampaikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.

"Direncanakan Juli (2024) 12 tower akan selesai dan furnished, sehingga bisa segera ditempati secara bertahap oleh ASN yang ditugaskan di IKN," ucap Basuki, saat ditemui usai konferensi pers Nota Keuangan dan RAPBN Tahun 2024, di Kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Sementara untuk rencana jangka pendek, sebanyak 2-3 tower rusun ASN di IKN ditarget bisa dilihat progres pembangunannya pada Oktober 2023, atau sebulan setelah pembangunannya direncanakan dimulai.