Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2024, Ruas Jalan Menanjak di Kota Bontang Ini Bakal Dipangkas

Kompas.com - 09/08/2023, 16:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR akan menangani penurunan grade jalan nasional pada Jalan Letjen S. Parman tepatnya di depan RSUD Taman Husada, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Hal itu setelah Balai Besar Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim menerima usulan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang.

Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, Budiamin mengatakan, usulan rencana penanganan penurunan grade jalan yang terjal ini segera dilakukan karena risiko kecelakaan lalu lintasnya cukup tinggi.

"Usulan pekerjaan pemangkasan jalan tersebut tengah dalam proses DED, dan apabila telah siap readiness-nya akan dimulai pekerjaannya di tahun 2024," ujarnya dikutip dari laman Kementerian PUPR, Rabu (09/08/2023).

Baca juga: Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masih dalam Tahap Kajian

Kepala BBPJN Kalimantan Timur, Reiza Setiawan menambahkan, penanganan penurunan grade dengan pemangkasan pada badan jalan di sisi kanan dari arah Tugu Selamat Datang, dengan panjang pemangkasan sekitar 600 meter dan ketebalan kurang lebih 10 meter.

"Konsep penanganan yang dilakukan berupa galian dan pemasangan secant pile sebagai penahan tanah di sisi jalan," katanya.

Menurut dia, anggaran yang diusulkan untuk pemangkasan tersebut diestimasikan senilai Rp 70 miliar.

Sementara saat ini, DED sedang dikaji dengan target selesai akhir Desember 2023.

"Setelah DED selesai, perlu dilakukan kajian lalu lintas juga memgingat adanya persimpangan pintu keluar dari RSUD yang merupakan titik rawan kecelakaan," pungkas Reiza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com