Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPAM Baru Segera Dibangun di Bengkulu, Layani 38.000 Sambungan Rumah

Kompas.com - 21/07/2023, 11:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu akan membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Benteng Kobema (Bengkulu Tengah-Kota Bengkulu-Seluma) untuk melayani 38.000 sambungan rumah (SR).

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengungkapkan hal ini dilansir dari laman Kementerian PUPR, Jumat (21/7/2023).

"Pembangunan tahap I sudah diprogramkan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu Kementerian PUPR dengan anggaran Rp 400 miliar untuk melayani 38.000 SR," tegasnya.

Dikatakan Endra, selain akan dilakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA), juga akan dibangun pipa jaringan distribusi utama dengan panjang sekitar 27 kilometer hingga ke Kota Bengkulu.

Baca juga: Bengkulu Bakal Punya SPAM Baru, Manfaatkan Bendung Kobema

Kepala BPPW Bengkulu Dendy Kurniadi mengatakan, pembangunan SPAM Benteng Kobema melibatkan Pemerintah Daerah dengan MOU yang ditandatangani pada 2017 antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi, serta tiga kabupaten kota.

"Provinsi akan membantu membangun jaringan distribusi utama dari Sebako sampai Seluma, kemudian untuk SR nya akan dilakukan oleh masing-masing kabupaten/kota," katanya.

Kepala Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII Palembang Maman Noprayamin menambahkan, pembangunan Bendung Kobema dan pipa transmisi sepanjang 22 kilometer sudah dikerjakan sejak 2015 hingga 2020.

"Permasalahan saat ini ada sedimentasi di bagian hulu, untuk itu kami usulkan dibangun cek dam supaya ada kontiunitas penyediaan air. Juga disiapkan program reboisasi untuk menjaga daerah tangkapan sungai," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com