Butuh Tempat Tinggal Serba Ada, Generasi Muda Mulai Incar Apartemen

JAKARTA, KOMPAS.com - Nampak tren kenaikan permintaan apartemen di kota-kota besar oleh generasi muda.

Berdasarkan data 99 Group, permintaan Generasi Z terhadap apartemen mengalami pertumbuhan mulai tahun 2021 sekitar 4,99 persen hingga 2022 menjadi 11,68 persen.

VP Product 99 Group Indonesia, Agus Herryanto mengatakan, salah satu pertimbangan yang paling memengaruhi minat terhadap apartemen adalah efisiensi transportasi dan aksesibilitas.

Selain itu, apartemen menawarkan dukungan kemudahan hidup dengan fasilitas dan amenitas yang komprehensif dalam satu kawasan, seperti taman bermain, kolam renang, hingga gym.

"Generasi Z, yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga pertengahan 2000-an, semakin tertarik memiliki hunian apartemen," ucap Agus dalam keterangan resmi.

Apabila ditinjau dari segi ukuran, Generasi Z menyukai ukuran unit kisaran 30-120 meter persegi.

Dalam hal preferensi harga, Generasi Z terlihat mencari unit apartemen dengan kisaran harga beli di bawah Rp 400 juta dengan persentase jumlah pencari sekitar 22,08 persen dan Rp 3-5 miliar untuk 26,6 persen lainnya.

Sementara tren permintaan apartemen tahun 2018 hingga 2022 didominasi oleh Generasi X dan Generasi Milenial.

Baca juga: Lebih dari 130 Tower Apartemen Belum Bersertifikat, Ini Penyebabnya

Dua generasi ini menyukai ukuran luas unit 30-80 meter persegi dengan harga unit yang dicari berkisar antara di bawah Rp 400-Rp 650 juta.

"Temuan ini bisa menjadi salah satu acuan bagi pengembang dan pemasar properti untuk semakin mengenali target pasar dan merancang strategi pemasaran yang relevan guna menarik minat Generasi Z dalam membeli atau menyewa apartemen," imbuh Agus.

Secara keseluruhan, permintaan apartemen dijual tumbuh sebesar 24,2 persen dan 46 persen untuk apartemen yang disewakan, dibandingkan kuartal sebelumnya.

Wilayah terpopuler untuk permintaan sewa dan jual apartemen berada di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Tangerang, serta Surabaya.