Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih Naik, Pakuwon Bagi Dividen Rp 313 Miliar

Kompas.com - 27/06/2023, 16:10 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pakuwon Jati Tbk memutuskan untuk membagi dividen tunai dari tahun buku 2022 sebesar Rp 313 miliar atau 20 persen dari laba bersih Rp 1,5 triliun yang dapat diatribusikan kepada entitas induk.

Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan PT Pakuwon Jati Tbk Minarto Basuki mengungkapkan hal itu dalam Paparan Publik yang digelar di Sheraton Grand Jakarta, Selasa (27/6/2023).

"Dividen ini setara senilai Rp 6,5 per saham. Ini menggambarkan komitmen berkelanjutan Perseroan kepada para pemegang saham Pakuwon Jati," ujar Minarto.

Adapun terkait kinerja keuangan, PT Pakuwon Jati Tbk membukukan pendapatan bersih tahunan 2022 senilai Rp 5,987 triliun, atau tumbuh 4,9 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 5,713 triliun.

Baca juga: Ditopang Pusat Belanja, Pakuwon Cetak Laba Bersih Rp 658 Miliar

Sementara laba bruto tahun ini tercatat Rp 3,219 triliun, naik 16,5 persen dibanding tahun lalu Rp 2,764 triliun. 

Sedangkan EBITDA sebesar Rp 3,272 miliar, naik 12,2 persen dibanding tahun sebelumnya Rp 2,916 triliun.

Dan laba bersih tercatat sebesar Rp 1.831 triliun, meningkat 18,16 persen lebih tinggi dari tahun lalu Rp 1,5 triliun.

Minarto merinci, untuk segmen recurring revenue Perseroan tahun 2022 mencapai Rp 3,870 triliun atau melonjak 43,596 dibandingkan tahun 2021 yang sebesar Rp 2,698 triliun.

Terdiri atas pendapatan retail mall Rp 2,641 triliun, melonjak 37 persen dibanding tahun lalu Rp 1,931 triliun, pendapatan office leasing Rp 300 miliar naik 13,9 persen dari tahun lalu Rp 266 miliar dan pendapatan hospitality sebesar Rp 929 miliar, atau melonjak 85 persen dibanding tahun lalu Rp 501 miliar seiring dengan pemulihan ekonomi tahun 2022.

Sementara development revenue mencapai Rp 2,118 triliun atau turun 29,89 persen dibanding tahun lalu sebesar Rp 3,016 triliun.

Berdasarkan revenue per segment terbagi atas revenue dari retail leasing 44,9 persen, hotel dan serviced apartment 15,7 persen, office leasing 5 persen, kondominium 24 persen, landed houses sales 11 persen, dan office sales 14 persen.

Baca juga: Ini Alasan Pakuwon Rilis Apartemen Baru saat Pasar Lesu

Untuk segmen marketing sales, Perseroan membukukan Rp 1,5 triliun, tumbuh signifikan 54 persen dibanding tahun lalu Rp 1,4 triliun.

Komposisi penjualan tahun 2022 adalah landed houses 51 persen, kondominium dan perkantoran masing-masing sebesar 42 persen dan 7 persen.

Pengeluaran belanja modal tahun 2022 yang telah dikucurkan oleh Perseroan sebesar Rp 1, 004 triliun untuk membiayai konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall dan renovasi Pakuwon Mali Yogyakarta dan Solo Baru serta untuk pembelian tanah.

Marketing sales Kuartal I-2023

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com