Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paruh Tahun, Ini Realisasi Pembangunan Rusun, Rumah Swadaya, serta PSU

Kompas.com - 19/06/2023, 07:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan terus berupaya mengatasi kekurangan perumahan (backlog) dan mendorong ketersediaan hunian layak bagi masyarakat.

Pada tahun 2023, anggaran program penyediaan perumahan dialokasikan sebesar Rp 11,27 triliun, utamanya digunakan pembangunan rumah susun (rusun), rumah swadaya, rumah khusus (rusus), dan bantuan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU).

"Hingga 12 Juni 2023, realisasi keuangan Ditjen Perumahan pada anggaran tahun 2023 sebesar Rp 2,74 triliun atau 24,36% dari total anggaran, dengan realisasi fisik mencapai 27,33%," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam keterangan resmi dikutip dari laman Kementerian PUPR, Minggu (18/06/2023).

Menurut dia, realisasi fisik kegiatan untuk pembangunan rusun mencapai 1.633 unit atau 29,54% dari target 5.528 unit.

Selanjutnya pembangunan rumah swadaya telah mencapai sebanyak 93.139 unit atau 62,07% dari target 150.050 unit.

"Untuk pembangunan rumah swadaya dilaksanakan melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Rumah Pemberdayaan Masyarakat (RPM) dengan realisasi 88.389 unit serta mendukung Penanganan Kemiskinan Ekstrem (NAHP) sebanyak 4.750 unit," tandasnya.

Baca juga: Juni Ini, Kementerian PUPR Bakal Terbitkan Aturan Baru Harga Rumah Subsidi

Kemudian, pembangunan rumah khusus dengan progres 352 unit atau 10,59% dari target 3.322 unit.

Realisasi rumah khusus pada Semester I-2023 ini merupakan capaian unit sementara pembangunan hunian tetap (huntap) pasca-bencana di Sulawesi Tengah yang tersebar di beberapa lokasi.

Saat ini juga telah dibangun 351 unit huntap di Kabupaten Cianjur tersebar di 2 lokasi, serta fasilitas sosial dan fasilitas umum akibat bencana gempa bumi.

Berikutnya, dalam rangka mendorong Program Sejuta Rumah, Ditjen Perumahan juga memberi bantuan pembangunan PSU dengan realisasi 25,48% atau 7.148 unit dari target 28.050 unit.

"Untuk informasi, per tanggal 12 Juni 2023 ini juga sudah di SK-kan sebanyak 30.028 unit atau melebihi target dan masih ada potensi untuk penambahan sekitar 12.000 unit," pungkas Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com