Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Progres 90 Persen, Bendungan Karian di Banten Impounding September 2023

Kompas.com - 09/06/2023, 11:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Bendungan Karian di Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Provinsi Banten, mulai menyentuh tahapan akhir.

Dikutip dari laman Kementerian PUPR, progres pekerjaan konstruksi telah memasuki 90,22% dan dijadwalkan dapat dialiri awal (impounding) pada September 2023.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berpesan agar pengawasan pekerjaan konstruksi lebih ditingkatkan agar Bendungan Karian dapat diselesaikan dengan kualitas yang terbaik.

"Tolong betul pekerjaannya lebih detail, ini hanya soal finishing touch dari seluruh pekerjaan. Bisa contoh Bendungan Ciawi itu, yang mengerjakan sama, jadi memang semua tergantung pada supervisinya," jelasnya saat meninjau lokasi proyek pada Kamis (08/06/2023).

Baca juga: Rampung Akhir 2024, Ini Perkembangan Proyek Bendungan Bener di Jateng

Selain itu, dia juga meminta selama tahap akhir pekerjaan ini untuk terus dilakukan penyempurnaan konstruksi bendungan. Terutama riprap yang tersusun dari batu-batu bulat, agar tidak ada rembesan, dan kekuatan struktur terjaga.

"Awasi betul pemasangan riprap secara detail lebih dekat, jangan dari jauh. Agar rapi gunakan waterpass," tuturnya.

Basuki juga menginstruksikan untuk dilakukan perapian sisa-sisa material proyek dan penghijauan untuk menjaga kondisi lingkungan sekitar.

"Sisa-sisa material bersihkan, jangan di tinggal prung biar rapi. Jaga kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan. Bukit-bukit ditanami rumput dan kacang-kacangan," tandasnya.

Terakhir, Menteri PUPR itu meminta setelah Bendungan Karian selesai agar segera dibuatkan Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai acuan pengoperasian agar manfaat bendungan dapat optimal.

Sebagai informasi, Pembangunan Bendungan Karian dimulai sejak Oktober 2015 dengan anggaran Rp 1,3 triliun dan dikerjakan oleh kontraktor pelaksana Daelim Industrial Co, LTD-PT. Wijaya Karya (Persero)-PT. Waskita Karya (Persero) Joint Operation.

Bendungan Karian memiliki kapasitas tampung 314.7 juta m3 dan luas genangan maksimum sebesar 1,740 hektar yang dapat dimanfaatkan menambah kebutuhan suplesi ke Daerah Irigasi (DI) Ciujung dengan luas 22.000 hektar.

Baca juga: Selama 8 Tahun, Kementerian PUPR Rampungkan 36 Bendungan, Penuhi Air Baku 10 Juta Jiwa

Selain irigasi, bendungan ini memiliki fungsi utama menyuplai air baku untuk kebutuhan rumah-tangga, dan industri 9 kota/kabupaten di Provinsi DKI Jakarta dan Banten sebesar 14,6 m3/detik.

Meliputi, Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon sebesar 1,5 m3/detik; Kecamatan Rangkasbitung dan Maja Kabupaten Lebak sebesar 0,6 m3/detik.

Kemudian, Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor sebesar 0,2 m3/detik, Kabupaten Tangerang sebesar 3,6 m3/detik, Kota Tangerang sebesar 2,0 m3/detik, Kota Tangerang Selatan sebesar 1,8 m3/detik, dan Kota Jakarta Barat sebesar 4,2 m3/detik.

Bendungan Karian juga memiliki potensi sebagai tujuan wisata air di Kabupaten Lebak, serta pembangkit energi listrik sebesar 1,8 megawatt melalui Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com