JAKARTA,KOMPAS.com - Banyak hal yang harus diperhatikan oleh seorang kontraktor saat membangun sebuah gedung. Salah satunya adalah tingkat kemiringan.
Bila terjadi salah perhitungan dan pengukuran, bisa jadi bangunan yang dikerjakan bisa berakhir dengan sudut yang miring dan tidak enak dipandang.
Untuk memastikan suatu gedung tidak miring saat dibangun atau lantai bangunan sudah rata, para pekerja di bidang konstruksi menggunakan sebuah alat bernama waterpass.
Seperti dikutip dari akun Instagram Kementerian PUPR, waterpass merupakan alat yang digunakan para pekerja konstruksi atau arsitek untuk mengukur atau menentukan apakah sebuah benda atau garis sudah berada dalam posisi yang rata, baik secara vertikal maupun horizontal.
Baca juga: Mengenal Bendung Modular, Teknologi Konstruksi Tanpa Alat Berat
Terdapat tiga fungsi utama dari sebuah waterpass. Pertama, menentukan level sejajar atau tegak lurus suatu benda terhadap suatu permukaan.
Kedua, memastikan fondasi dan elemen konstruksi yang dibangun tidak miring. Ketiga, memastikan elemen konstruksi sudah berada pada posisi yang rata seperti saat memasang keramik.
Jika Anda perhatikan, di dalam waterpass terdapat tabung kaca atau nivo tertutup yang berisi cairan. Di dalam tabung tersebut juga berisi lensa dan gelembung yang akan digunakan untuk melihat target yang akan dibidik.
Pada bagian sisi nivo, terdapat garis pembagi yang nantinya bisa digunakan sebagai alat ukur panjang. Biasanya kegiatan pengukuran dengan menggunakan waterpass disebut lavelling atau waterpassing.
Ketika waterpass digunakan, gelembung di dalam nivo akan menjadi penentu ketepatan dan kesejajaran posisi.
Bila posisi waterpass sudah terpasang dengan tepat, maka posisi gelembung akan berada tepat di tengah.
Baca juga: Pembangunan IKN Tahap Awal Butuh 260.000 Tenaga Kerja Konstruksi
1). Waterpass manual
Jenis ini memiliki fitur gelembung pada bagian tengah sebagai pedoman saat proses pengukuran berlangsung.
Jika gelembung sudah tepat di tengah, berarti kedua bidang yang diukur telah berada dalam posisi yang sejajar.
2). Waterpass digital
Jenis waterpass ini menggunakan laser untuk menentukan kesejajaran dan ketepatan posisi sebuah benda atau objek. Pada beberapa merk, terdapat tiga metode ukur yakni derajat, persentase dan nada.
3). Waterpass auto level
Waterpass ini sudah dilengkapi dengan tripod dan biasanya digunakan oleh kalangan profesional.
Waterpass auto level telah dilengkapi dengan sumbu mekanis tegak sehingga teropong dapat berputar ke arah horizontal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.