Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5.000 Pengunjung Ditartgetkan Datangi Pameran Bintaro Design District 2022

Kompas.com - 14/09/2022, 17:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para kurator dan inisiator menargetkan, Bintaro Design District (BDD) III akan dikunjungi oleh 5.000 orang.

Hal ini disampaikan salah satu Kurator dan Inisiator BDD dari Studio Dasar Denny Wicaksono dalam konferensi pers BDD III di Tangerang Selatan, Rabu (14/9/2022).

"Terus terang, yang ini (BDD III), enggak punya bayangan berapa dan gimana. Tapi kami berpikir ini sekitar 5.000 yang lebih realistis," ujar Denny.

Semenjak pertama kali digelar yaitu pada tahun 2018, pengunjung BDD mengalami peningkatan.

Menurutnya, pada BDD I, jumlah pengunjung yang mendatangi acara tersebut mencapai 5.000 orang. Sementara yang kedua atau yang digelar tahun 2019 mencapai 10.000 orang.

Ajang festival desain tahunan yang digelar untuk ketiga kalinya ini mengusung tema "Berbagi Masa Depan".

Gelaran BDD kali ini akan dilaksanakan selama 10 hari ke depan, yakni mulai 14 September 2022-24 September 2022.

Baca juga: Digelar di 33 Titik, Bintaro Design District 2022 Resmi Dibuka

Pada BDD III akan menghadirkan beberapa program, mulai dari open studio architecture
exhibition 1x1, instalasi, online masterclass, BDD Center Competition 2022, serta pameran "KURSI" Satu Abad Desain Kursi di Indonesia.

Menurut salah satu Kurator sekaligus Inisiator BDD dari Budi Pradono Architecture Budi Pradono, tema ini diangkat karena adanya Pandemi Covid-19 yang dinilai sangat relevan dengan keadaan saat ini.

"Dan ternyata, tema ini sangat relevan dengan (keadaan) saat ini, bahwa kita harus bangkit dan berpikir maju. Jadi memang, hidup kita memang berubah karena kita memang harus berpikir ke depan ya," sambung kurator dan inisiator BDD III dari Budi Pradono Architecture Budi Pradono.

Oleh karena itu, para kurator dan inisiator ingin mengumpulkan pikiran dan gagasan dari seluruh pemangku kepentingan yang berpartisipasi mengenai masa depan bersama.

"Jadi, tema ini kita angkat supaya kita ingin memasyarakatkan desain," tandas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com