JAKARTA, KOMPAS.com - Medan adalah Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara yang terkenal dengan suku Batak.
Berdasarkan Flash Report Rumah123.com, harga rumah seken di Medan tumbuh sebesar 11,2 persen.
Sehingga Medan tercatat sebagai kota dengan kenaikan harga tercepat secara tahunan dibandingkan wilayah lain.
Namun, bagi Anda yang tengah mencari hunian tetapi tidak tertarik membeli rumah seken, terdapat banyak pilihan rumah murah yang ditawarkan pengembang. Berikut 5 rekomendasinya:
Perumahan ini dikembangkan oleh PT Lunnizom Indo Properti yang berlokasi di Martubung, Medan Labuhan, Kota Medan.
Baca juga: Mau Beli Rumah di Bekasi Sebelum Harga Naik? Cek Pilihannya di Sini
Saat ini masih tersedia 31 rumah subsidi dengan 13 unit lain telah terjual. Harga yang ditawarkan Rp 150,5 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 105 meter persegi.
Dikembangkan oleh PT Rumah Asri Jadi Emas, perumahan ini berlokasi di Terjun, Medan Marelan, Kota Medan.
Tersisa 4 rumah subsidi dengan 26 unit lain telah terjual seharga Rp 150,5 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 84 meter persegi.
Berlokasi di Paya Pasir, Medan Marelan, Kota Medan, perumahan ini dikembangkan oleh PT Indo Karya Alam.
Masih tersedia 9 rumah subsidi dengan 36 unit lain telah terjual. Harga yang ditawarkan Rp 150 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 72 meter persegi.
Baca juga: Butuh Ide Kamar Mandi untuk Rumah Minimalis? Berikut Ulasannya
Dikembangkan oleh PT Sinergi Saudara Jaya, perumahan ini berlokasi di Sei Mati, Medan Labuhan, Kota Medan.
Masih tersisa 67 rumah subsidi dengan 15 unit lain telah terjual seharga Rp 150,5 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 90 meter persegi.
Perumahan ini berlokasi di Martubung, Medan Labuhan, Kota Medan yang dikembangkan oleh PT Lunnizom Indo Properti.
Masih tersedia 16 rumah subsidi seharga Rp 150,5 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 105 meter persegi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.