Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didukung Pemerintah, Bookbuilding Waskita Karya Capai Rp 3,28 Triliun

Kompas.com - 25/04/2022, 22:15 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk mendapatkan respon positif dari investor setelah melaksanakan aksi korporasi berupa penerbitan obligasi IV dan Sukuk Mudharabah I.

Respon positif ini terlihat dari bookbuilding yang pada tahun 2022 telah mencapai nilai Rp 3,28 triliun dan oversubscribe untuk Sukuk Mudharabah I.

Hal ini tentu tidak lepas dari dukungan pemerintah yang menjadi penjamin dari pelaksanaan aksi korporasi ini.

Baca juga: Disaksikan Jokowi, INA, HK, dan Waskita Sepakat Kerja Sama Percepat Bangun Tol

Dukungan pemerintah ini ditegaskan dengan penandatanganan Perjanjian Penjaminan Pemerintah atas Obligasi IV Waskita Karya Tahun 2022 dan Sukuk Mudharabah I Waskita Karya Tahun 2022.

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan RI, Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PT PII) dan Direktur Utama Waskita Karya pada Jumat (22/4/2022) di Jakarta.

Pada tahun ini Perseroan melanjutkan aksi korporasi dalam bentuk penerbitan obligasi dan sukuk dengan penjaminan Pemerintah serta mendapatkan rating idAAA(gg) (Triple A; Government Guarantee) dari Pefindo.

Proses dari aksi korporasi ini akan digunakan untuk refinancing dan modal kerja Proyek Tol Kayu Agung–Palembang–Betung yang direncanakan akan beroperasi pada tahun 2023.

Penerbitan obligasi dan sukuk ini secara bersama dijamin oleh Pemerintah melalui Kementerian Keuangan dan PT PII atas seluruh pokok berikut dengan kupon/bagi hasil dan biaya yang timbul akibat keterlambatan pembayaran obligasi dan sukuk.

Dalam sambutannya, Direktur Utama Waskita, Destiawan Soewardjono mengatakan bahwa Perjanjian Penjaminan Pemerintah ini merupakan bukti kongkrit komtimen pemerintah dalam mendukung penuh perbaikan kondisi keuangan Waskita.

“Jaminan Pemerintah atas obligasi dan sukuk ini, serta dengan pelakasamaam program penyehatan keuangan perusahaan, membuat Waskita yakin bisa kembali menjadi perusahaan yang sehat,” jelas Destiawan.

Dikatakan, dengan suksesnya aksi korporasi kali ini, maka Waskita Karya dapat memenuhi komitmennya atas obligasi yang akan jatuh tempo tahun ini kepada para investor.

Baca juga: Nilai Kontrak Baru Waskita Sentuh Rp 5,68 Triliun

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Waskita, Taufik Hendra Kusuma mengatakan minat investor yang tinggi atas emisi obligasi dan sukuk Waskita menunjukkan persepsi pasar yang positif.

“Saat ini Perseroan dalam proses registrasi III untuk mendapatkan pernyataan efektif dari OJK dan menargetkan untuk dapat melaksanakan pencatatan obligasi dan sukuk dengan penjaminan Pemerintah ini di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Mei 2022,” jelas Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com