Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Hujan di Depan Mata, Gunakan Poliuretana, Tahan Air dan Serbaguna

Kompas.com - 22/09/2021, 10:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim hujan masih menjadi momok untuk sebagian besar kalangan terutama mereka yang berdomisili di kawasan rawan banjir.

Setiap tahunnya lantaran diterpa banjir, banyak orang mengalami kerugian material yang tidak sedikit terlebih menyangkut kerusakan rumah.

Bila Anda tinggal di daerah banjir, banyak cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi risiko kerusakan. Salah satunya dengan menggunakan material poliuretana.

Seperti dikutip dari situs Dry Tech Corp, poliuretana merupakan salah satu material konstruksi yang memiliki sifat anti air terbaik.

Aplikasi material ini dapat menembus permukaan material lain secara mendalam dan merata.

Baca juga: Tiga Material Bangunan Ini Berbahan Dasar Limbah dan Lumpur

Karena itu, membran poliuretana bisa mengisi retakan pada beton dan mengurangi kapasitas penyerapan airnya.

Selain tahan terhadap air, senyawa ini juga tahan terhadap minyak, deterjen, dan berbagai bahan kimia.

Karena karakteristiknya ini, poliuretana dianggap sebagai material tahan air yang paling serbaguna dan dapat diaplikasikan ke dinding, balkon atau teras.

Selain itu, poliuretana juga digunakan untuk membuat material yang kuat namun ringan, berkinerja baik, tahan lama serta serba guna.

Produk ini pun dapat membantu meningkatkan estetika desain rumah dan bangunan.

Tak hanya bersifat tahan air, poliuretana juga dinilai ramah lingkungan sehingga banyak diaplikasikan dalam bangunan yang telah menerapkan konsep green building.

Produk turunan poliuretana yakni busa semprot poliuretana (SPF) sering digunakan untuk menjaga kestabilan suhu ruangan dan ideal untuk mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon dioksida.

Baca juga: Mengenal Hempcrete, Material Konstruksi Alami dari Kapur dan Rami

SPF juga membantu mengurangi kebocoran udara, yang dapat mengakibatkan lonjaka tagihan listrik.

Bahkan udara di dalam ruangan menjadi lebih berkualitas karena bahan ini mampu  menghilangkan infiltrasi debu dan alergen.

Awalnya, poliuretana digunakan dalam industri manufaktur dan pembuatan modular rumah.

Karena poliuretana memberikan fleksibilitas dan kokoh, memungkinkan kerangka modular rumah dapat berpidah lokasi tanpa adanya kerusakan.

Namun saat ini, material ini sudah diaplikasikan pembangunan rumah tinggal. Bahkan penggunaan poliuretana diklaim bisa membuat bangunan tahan akan gempa karena bisa merekatkan antar struktur bangunan secara sempurna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Berita
Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Berita
Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Tips
Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Berita
Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Ritel
SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Hotel
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Berita
5 Hari 'Long Weekend', Penumpang KA Tembus 854.728 Orang

5 Hari "Long Weekend", Penumpang KA Tembus 854.728 Orang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com