Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airbnb Akan Tampung 20.000 Pengungsi Afghanistan Gratis

Kompas.com - 24/08/2021, 19:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber CNBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan online penyedia jasa sewa rumah atau apartemen, Airbnb berencana menampung 20.000 pengungsi Afghanistan di seluruh dunia secara gratis.

Niat baik tersebut disampaikan langsung oleh CEO Airbnb Brian Chesky, melalui akun Twitternya pada Selasa (24/8/2021).

Menurut Brian, nantinya para pengungsi akan ditampung di properti yang terdaftar di platform Airbnb dan masa inapnya akan didanai oleh Airbnb.

Baca juga: Selama Pandemi, Pendapatan Airbnb Malah Melonjak 300 Persen

Namun dirinya tidak merinci secara pasti besaran dana yang akan dikeluarkan perusahaan untuk menjalankan misi mulia ini atau lama waktu pengungsi akan ditampung.

Seperti dikutip dari CNBC, Amerika Serikat, Senin (23/8/2021) mengeklaim telah mengevakuasi sekitar 48.000 orang dari Afghanistan dalam beberapa hari terakhir.

Sementara ribuan orang masih berusaha melarikan diri karena takut akan pembalasan dari gerilyawan Taliban yang sekarang berkuasa.

Titik keluar utama dari Afghanistan adalah bandara Kabul, di mana banyak orang berkumpul di bawah terik matahari menanti pertolongan.

Taliban telah menetapkan batas waktu pengangkutan via jalur udara pada 31 Agustus dan ada kekhawatiran mereka yang ingin meninggalkan negara itu tidak akan dapat melakukannya.

Menurut Brian keputusan Airbnb untuk menolong para pengungsi Afghanistan baik di Amerika dan tempat lainnya karena alasan kemanusian.

“Kami merasa bertanggung jawab untuk ini. Saya harap ini menginspirasi para pemimpin bisnis lainnya untuk melakukan hal yang sama. Tidak ada waktu untuk disia-siakan.” Ujar Brian.

Brian bahkan mengimbau para tuan rumah Airbnb untuk menghubunginya jika mereka ingin menampung keluarga pengungsi.

Airbnb memang sering menawarkan untuk menutupi biaya perumahan kepada mereka yang ada dalam keadaan krisis.

Layanan ini telah menolong 75.000 orang untuk menemukan tempat tinggal pada masa krisis sejak tahun 2012.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com