Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Rafathar Trauma, Raffi Ahmad Akui Menyesal Pernah Paksa Terjun ke Dunia Hiburan

Kompas.com - 26/07/2023, 15:00 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Presenter dan YouTuber Raffi Ahmad tak ingin mengulang kesalahan yang sama saat anak keduanya, Rayyanza Malik Ahmad lahir.

Raffi mengaku, antusiasmenya sebagai ayah baru yang memiliki anak sulung laki-laki, sempat membuatnya memaksa Rafathar mengikuti jejak untuk terjun ke dunia hiburan.

Saat itu Raffi membuatkan Rafathar film dan sering mengajak ke acara dengan banyak penggemar.

"Rafathar itu yang lagi gue jagain banget tuh," kata Raffi dikutip dari YouTube Abdel Achrian.

Baca juga: Rafathar Lepas Kesempatan Dampingi Pemain Argentina, Raffi Ahmad Ungkap Kekhawatiran Putranya

"Karena Rafathar dulu ada sisi dari gue juga sebagai orangtua, gue bikinin film, jadi dari kecil dia udah ketemu orang 'Woi Rafathar', jadi udah agak trauma dengan hal itu," imbuhnya.

Kejadian di masa kecil Rafathar itu yang membuat putra sulungnya kini semakin memilih untuk menjauh dari hiruk pikuk dunia hiburan.

Raffi sendiri juga menyadari kesalahan tindakannya dulu yang terlalu menginginkan putranya terjun ke dunia hiburan.

"Rafathar emang enggak kesitu (dunia hiburan)," ucap Raffi.

Baca juga: Berkunjung ke Rumah Raffi Ahmad, NCT Doyoung: Rafathar Aku Iri Sama Kamu

"Gue kayaknya salah, Rafathar lebih introvert, gue sebagai orangtua enggak boleh (memaksa)," imbuhnya.

Menyadari kesalahannya saat membesarkan Rafathar, Raffi kini memutuskan untuk mendukung apapun impian putra sulungnya itu.

"Si Rafathar sekarang gue realize udah deh lo mau jadi apa, gue enggak maksa," tutur Raffi.

Dari Rafathar juga Raffi menyadari bahwa membesarkan seorang anak tidak bisa disamakan satu dengan lainnya karena mereka memiliki karakter yang berbeda.

Hanya saja yang selalu dia ingin terapkan saat mendidik anak adalah tetap berusaha menjalin kedekatan.

"Rafathar ini termasuk yang bebel, jadi gue pendekatannya suka gue peluk-peluk, harus ada attachment sama anak," kata Raffi.

"Paling penting komunikasi, bukan hanya 'lagi apa? Ngapain?' tapi ada attachment berbeda, dan setiap anak beda-beda caranya," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com