Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Barang Rumah Tangga yang Harus Dibuang Segera

Kompas.com - 12/02/2024, 09:30 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua barang rumah tangga tidak dimaksudkan untuk bertahan selamanya alias memiliki usia pemakaian.

Maka itu, barang-barang ini perlu segera dibuang saat tiba usia penggunaannya. Dengan membuang atau mendaur ulang barang-barang ini, membantu merapikan rumah dan membuat ruang penyimpanan menyediakan banyak ruang untuk barang lain yang lebih dibutuhkan. 

Baca juga: 6 Barang yang Harus Disingkirkan dari Laci Makeup

Jadi, Anda perlu mengosongkan ruang penyimpanan untuk barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dengan memeriksa tanggal kedaluwarsa barang tersebut dan membuangnya sesuai kebutuhan.

Nah, dikutip dari Better Homes and Gardens, Senin (12/2/2024), berikut sejumlah barang rumah tangga yang harus disingkirkan. 

Spons cuci piring

Ilustrasi spons cuci piring.FREEPIK/MRSIRAPHOL Ilustrasi spons cuci piring.
Spons cuci piring digunakan untuk mencuci piring, menggosok wastafel, dan mengelap meja. Hal ini membuat spons dapat bersentuhan dengan banyak bakteri.

Untuk menghindari penyebaran kuman di dapur,  penting mengganti spons sebulan sekali. Di sela-sela penggantian, pastikan membersihkan spons dapur secara teratur menggunakan metode pembasmi bakteri, seperti cuka, pemutih, atau api besar.

Jika spons mulai terlihat kotor atau berbau tidak sedap, bahkan setelah didisinfeksi, sebaiknya segera tukar dengan yang baru.

Spons dapur tradisional, yang sering kali terbuat dari plastik, biasanya harus dibuang ke tempat sampah.

Namun, spons yang terbuat dari selulosa dan bahan nabati lainnya sering kali dapat terurai secara hayati sehingga dapat dimasukkan ke tempat sampah daur ulang atau kompos setelah selesai menggunakannya. 

Baca juga: Catat, Ini Waktu Terbaik Mencuci Barang-barang di Rumah

Wadah plastik

Ilustrasi wadah plastik.Shutterstock/timquo Ilustrasi wadah plastik.
Selanjutnya, barang rumah tangga yang harus disingkirkan segera adalah wadah plastik. Wadah plastik, terutama yang dimaksudkan untuk sekali pakai, tidak dimaksudkan untuk digunakan selamanya. 

Pasalnya, plastik terurai seiring berjalannya waktu, yang dapat menyebabkan bahan kimia larut ke dalam makanan. Periksa tanda-tanda keausan setelah digunakan dan buang wadah apa pun yang tampak berubah warna, bengkok, atau retak.

Selain itu, buang wadah plastik yang tidak memiliki penutup atau berbau. Selalu buang kemasan makanan sekali pakai, seperti wadah yogurt atau wadah margarin, segera setelah Anda selesai menggunakan produk tersebut.

Sebelum membuang wadah plastik ke tempat sampah, periksa apakah wadah tersebut dapat didaur ulang dengan mencari nomor stempel di dalam logo daur ulang berbentuk segitiga, yang biasanya terdapat di bagian bawah wadah dan botol.

Sebagian besar pusat daur ulang menggunakan plastik No. 1 dan 2—yang mencakup banyak botol minuman, wadah susu, stoples selai kacang, dan wadah lainnya. 

Baca juga: 10 Barang yang Harus Disingkirkan dari Laci Sampah, Apa Saja?

Bantal 

Ilustrasi bantal.Shutterstock/New Africa Ilustrasi bantal.
Bantal juga menjadi barang rumah tangga yang harus disingkirkan segera setelah beberapa tahun penggunaan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com